Jaring Aspirasi dan Pertahankan Kota Layak Anak, Pemkot Kediri Gelar Musrenbang Tematik Anak

Jaring Aspirasi dan Pertahankan Kota Layak Anak, Pemkot Kediri Gelar Musrenbang Tematik Anak Musrenbang tematik anak untuk jaring aspirasi anak. Foto: Ist.

Dijelaskan Herry, skor (KLA) Kota Kediri pada tahun 2023 mencapai 600,38. Angka tersebut termasuk dalam skor rata-rata. Herry menginginkan skor itu nantinya mengalami peningkatan yang signifikan dengan usulan dari musrenbang ini.

"Kota layak anak, bukan sekadar kota yang banyak taman bermainnya. Suatu daerah bisa disebut dengan kota layak anak adalah ketika ada sistem pembangunan yang menjamin pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan khusus anak yang dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan," jelas Herry.

Herry juga berpesan bahwa nantinya apa yang diusulkan harus sesuai dengan 5 klaster kamus usulan musrenbang tematik anak. Yakni klaster 1, hak sipil kebebasan; klaster 2, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif; klaster 3, kesehatan dasar dan kesejahteraan; klaster 4, pendidikan, pemanfaatan waktu luang, dan kegiatan budaya; serta klaster 4, perlindungan khusus.

Yogi, salah satu peserta perwakilan dari Forum Anak Kelurahan Lirboyo sangat antusias mengikuti kegiatan ini.

Ia mengaku sangat bangga bisa menjadi bagian dari perencanaan pembangunan Kota Kediri 2025. Dia juga berharap aspirasi dan usulan yang sudah disampaikan tidak hanya tertulis, namun juga direalisasikan menjadi sebuah program. (uj/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO