MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Direktur Operasi Perum Perhutani Natalas Anis Harjanto meninjau pengembangan Agroforestry Tebu Mandiri (ATM) di Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Garung, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Kambangan, Sabtu (24/02/2024).
Kunker Natalas di wilayah Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto ini didampingi Kepala Divisi Multi Usaha Kehutanan (MUK) Perum Perhutani Errik Alberto, Kepala Departemen PSDH dan Produksi Divisi Regional Jawa Timur Gunawan Sidik Pramono, dan diterima langsung oleh Administratur Perhutani Mojokerto Rusydi.
Baca Juga: Hakim PN Tuban Vonis Penebang Kayu Jati Milik Perhutani 10 Bulan dan Denda Rp500 Juta
"Agroforestry Tebu Mandiri inilah menjadi produk unggulan berikutnya yang diharapkan mampu memberi kontribusi pendapatan besar bagi Perhutani," ujar Natalas.
Natalas mengapresiasi para petani di Mojokerto karena masih punya semangat juang demi perusahaan dan mampu menyukseskan kegiatan ATM di Mojokerto.
"Semoga bisa menjadikan Perhutani kembali bangkit dan jaya kembali," harapnya.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Tanam Pohon Bersama PLN dan Perhutani, Wujud Nyata Kolaborasi Peduli Lingkungan
Administratur Perhutani Mojokerto, Rusydi, mengucapkan terima kasih atas kunjungan Direktur Operasi Perum Perhutani di KPH Mojokerto. Ia berharap dengan adanya pembinaan dari direktur operasi akan menambah motivasi karyawan untuk bekerja lebih produktif guna meningkatkan pendapatan perusahaan.
“Kami beserta jajaran Perhutani Mojokerto tetap semangat, bekerja keras untuk mengawal suksesnya ATM yang sudah ditargetkan oleh perusahaan, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan perusahaan,” ujarnya. (yep/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News