7 Bahaya Obesitas pada Anak, Simak Penjelasan Berikut

7 Bahaya Obesitas pada Anak, Simak Penjelasan Berikut 7 Bahaya Obesitas Pada Anak, Ini Penjelasannya. Foto: Ist

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Obesitas pada anak merupakan hal yang perlu diperhatikan oleh sebagian besar orang tua.

Dikutip dari Mayo Clinic, kelebihan berat badan pada anak sering kali membuat mereka mengalami penyakit kronis (jangka panjang).

Baca Juga: Resep Bubur Kacang Hijau Ketan Hitam Gurih dan Praktis

Obesitas pada anak dapat menyebabkan rendahnya harga diri bahkan menderita depresi.

Sumber foto: Ist

Dilansir dari UCSF Benioff Children's Hospitals, anak-anak yang mengalami obesitas rentan terkena penyakit tertentu, seperti berikut:

1. Asma

Baca Juga: 5 Makanan yang Bisa Menurunkan Gula Darah dengan Cepat

Asma merupakan kondisi saluran udara menyempit dan membengkak serta dapat menghasilkan lendir berlebih. Banyak anak yang memiliki kelebihan berat badan akan menderita asma.

2. Tekanan darah tinggi

Anak-anak yang memiliki berat badan yang berlebih memiliki tekanan darah tinggi yang dapat membebani jantung.

Baca Juga: Resep Semur Tahu Telur Puyuh, Makanan Berkuah yang Menghangatkan Tubuh

3. Batu empedu

Insiden batu empedu secara signifikan lebih tinggi pada anak-anak yang mengalami kelebihan berat badan.

4. Masalah hati

Baca Juga: 5 Jus yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi

Anak-anak yang mengalami obesitas berisiko lebih tinggi terkena masalah hati yang disebut steatohepatitis nonalkohol (NASH), yang dapat menyebabkan sirosis.

5. Masalah menstruasi

Kelebihan berat badan dapat menyebabkan anak mencapai pubertas lebih dini. Selain itu, obesitas juga dapat menyebabkan fibroid rahim atau ketidakteraturan menstruasi di kemudian hari.

Baca Juga: Resep Tom Yum Seafood, Makanan Thailand yang Menggugah Selera

6. Kualitas tidur menurun

Anak-anak yang memiliki berat badan yang berlebih rentan terkena apnea tidur obstruktif.

Apne tidur obstruktif adalah gangguan pernapasan serius yang berpotensi mengancam nyawa, yang ditandai dengan gangguan pernapasan singkat saat tidur. Dalam jangka waktu lama, keadaan tersebut dapat menyebabkan gagal jantung.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 20 November 2024

7. Diabetes tipe 2

Jumlah kasus diabetes tipe 2 pada anak dan remaja semakin meningkat di berbagai belahan dunia akibat obesitas.

(ans) 

Baca Juga: Resep Wedang Saraba, Minuman Khas Makassar untuk Penghangat Tubuh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mahasiswa Indonesia Bekerja Part Time Sebagai Petani di Jepang, Viral Karena Gajinya, ini Kisahnya':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO