SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Warga Sidoyoso II Gang 3, Kecamatan Simokerto, Surabaya, digegerkan dengan penemuan mayat di dalam sumur, Rabu (13/3/2024) dini hari sekira pukul 00.15 WIB
Diketahui, jenazah ialah Muhaimin (47) warga Jalan Sidoyoso Kali Selatan 33. Dari penemuan itu, terlihat kondisi tubuhnya agak pucat sehingga diduga jenazah sudah tercebur sumur sejak pagi hari.
Baca Juga: Korban Begal Perempuan di Surabaya Tewas
Lokasi penemuan berada di kamar mandi area 4 rumah kontrakan. Orang yang pertama kali menemukan jenazah ialah Rusdi, salah seorang penghuni rumah kontrakan, dan mengaku sangat sulit tidur.
"Merinding iya, selain itu juga masih penasaran," ucapnya saat dikonfirmasi.
Ia merincikan apa yang membuatnya penasaran. Korban bukanlah penghuni rumah kontrakan. Jarak kontrakan dan rumah korban sekitar 60 meter.
Baca Juga: Yakini Kebenaran Islam, Dua Pemuda Resmi Mualaf dengan Bersyahadat di Masjid Al-Akbar Surabaya
"Jadi saya heran kok bisa tercebur di sumur kami, padahal beda tempat tinggal," katanya.
Rusdi menemukan mayat itu sekitar menjelang dini hari, ia baru saja pulang kerja bermaksud mencuci kaki dan muka lalu kesulitan Saat mengambil air dalam sumur. Bolak-balik timba diturunkan ke sumur mengenai benda sehingga tidak bisa terisi air.
Ia lantas memanggil tetangga untuk melihat apa yang terjadi di sumur yang memiliki ukuran diameter kurang dari 1 meter itu. Betapa sangat kagetnya, saat lampu senter disorotkan ke arah sumur mereka melihat ada mayat dengan posisi kepala mengapung.
Baca Juga: 13 Orang Kecolongan HP saat Nonton Kirab Maskot KPU Jatim
"Saya sama tetangga saat itu sempat kaget, terus akhirnya memutuskan lapor ke RT," ucapnya.
Kabar itu langsung menyebar dengan cepat, sehingga warga, polisi, dan BPBD datang di lokasi. Rusdi mengaku sebelum menemukan mayat tersebut pagi sekira pukul 06.00 WIB sempat menemukan sandal dan sarung di dekat kamar mandi.
Ia sempat mengira barang-barang itu milik anak tuan rumah karena bersebelahan dengan sumur. Rusdi tak mengira pada malam harinya menemukan mayat, karena saat itu tak mencium bau yang menyengat di sekitar lokasi.
Baca Juga: Viral Tawuran Antarpelajar di Surabaya, Polisi Tidak Tahu
Sementara itu, Kapolsek Simokerto, Kompol Mohammad Irfan, menjelaskan hasil penyelidikan. Korban meninggalkan rumah pada Selasa (13/3/2024) setelah sahur bersama keluarga.
Lalu, korban pamitan pergi ke masjid, namun setelah itu tidak pulang ke rumah. Nah, malam harinya korban ditemukan meninggal di sumur area rumah kontrakan.
"Pemeriksaan Inafis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban kami perkirakan terjatuh karena sekitar bibir sumur kondisinya terdapat banyak lumut dan sangat licin," paparnya. (rus/mar)
Baca Juga: Hari Santri Nasional 2024, PCNU Gelar Drama Kolosal Resolusi Jihad di Tugu Pahlawan Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News