KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Dewan Pembina Klub Persik Kediri Hanindhito Himawan Pramana menggelar nonton bareng laga Persik kontra Persija di Convention Hall SLG, Sabtu (16/3/2024) malam.
Meski kalah 0 - 2 atas tuan rumah, pria yang akrab disapa Dhito itu tetap optimis timnya mampu menembus 4 besar di kasta utama liga Indonesia tersebut.
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
Dengan mampu menerobos 4 besar, Persik masih dapat kans untuk merebut juara ketiga kalinya dengan melakoni Championship Series.
“Targetnya kita 4 besar (musim ini),” katanya usai nobar bareng ribuan Persik Mania.
Ia meyakini, target tersebut bisa diraih asalkan Macan Putih mampu konsisten meraup 3 poin penuh di lima sisa pertandingan.
Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional
Karena dari sisa pertandingan itu, Persik akan melakoni laga melawan tim yang notabene berperingkat lebih rendah. Seperti Persikabo, Bhayangkara FC, dan PSS.
“Kita lihat nanti di laga home melawan Persikabo saya yakin 3 poin di tangan,” ucapnya.
Pun demikian, Dhito menilai masih banyak catatan bagi timnya saat melawan Persija di Stadion Wayan Dipta. Terutama, di lini tengah yang masih belum optimal mengirimkan peluang bagi striker.
Baca Juga: Gandeng Peradi, Fakultas Hukum Uniska Adakan Ujian Profesi Advokat
Sebagaimana dalam pertandingan tersebut, kedua tim bermain dengan intensitas tak begitu tinggi.
Persija sebagai tuan rumah berambisi mengamankan poin, namun Persik datang ke Bali juga berambisi merebut poin.
Sejak 15 menit awal berjalan, pertahanan Persik mendapat serangan bertubi-tubi dari tim lawan.
Baca Juga: Uniska dan ID Consulting Jepang Teken MoU Strategis untuk Penyerapan Tenaga Kerja
Tak berselang lama pada menit 20’ Marko Simic berhasil menggetarkan jala gawang Persik yang dijaga Dikri Yusron. Kedudukan berubah menjadi 1-0 untuk Persija.
Pasca kebobolan di menit awal, Persik berupaya untuk menurunkan intensitas dengan mendominasi permainan, terutama di lini tengah.
Kombinasi antara Adi Eko Jayanto, Ze Valente, dan Bayu Otto diharapkan mampu menciptakan sejumlah peluang.
Baca Juga: Peringatan Hari Disabilitas Internasional, Mbak Chicha Berkomitmen Setarakan Hak Penyandang
Namun sayang, setiap serangan masih mentah di garis pertahanan lawan. Hingga babak pertama usai, kedudukan tak berubah, 1-0 untuk Persija.
Babak kedua dimulai, Symen Lingbo ditarik keluar digantikan Nuri Fasya dan dari kubu Persija Hanif Sjahbandi digantikan Resky Fandi.
Intensitas permainan semakin meningkat. Tampaknya instruksi dari Marcelo Rospide sebagai nahkoda agar anak asuhnya bermain lebih agresif.
Baca Juga: Sambut Hari Ibu, Ketua TP-PKK Kabupaten Kediri Usung Subtema Perempuan Berbudaya
Meningkatnya intensitas permainan itu membuat pemain Persija sedikit terpancing. Di mana, menit 55’ Firza Andika mendapat ganjaran kartu merah akibat melanggar Renan Silva. Persik kali ini mendapat keuntungan dengan unggul jumlah pemain.
Melihat kurangnya jumlah pemain, Persija melakukan pergantian 3 pemain sekaligus untuk lebih bertahan.
Menit 59’ Maciej Gajos ditarik keluar digantikan Olivier Bias, Ryo Matsumura digantikan Dony Tri Pamungkas, Riko Simanjuntak digantikan Rayhan Hannan.
Baca Juga: Ingin Hidup Mewah, Pria Asal Nganjuk Rampok 3 Swalayan di Kediri
Sejak momen itu pula Persik Kediri tampil sangat mendominasi permainan. Serangan demi serangan mencoba dialirkan ke arah gawang tim lawan. Namun, kesempatan masih gagal dimanfaatkan para pemain Macan Putih.
Buntunya upaya menyamakan skor membuat Marcelo Rospide melakukan pergantian pemain. Menit 67’ Jeam Kelly Sroyer digantikan Irfan Bachdim dan menit 77’ Adi Eko Jayanto digantikan Faris Aditama, serta Nuri Fasya digantikan Miftahul Hamdi.
Kemudian, dari kubu Persija menit 82’ Syahrian Abimanyu digantikan Akbar Raymuna. Sedangkan dari kubu Persik, menit 86’ Yusuf Meilana digantikan Fitra Ridwan.
Baca Juga: Waspadai Cuaca Ekstrem, Bupati Kediri Minta Camat Monitoring Wilayah
Saat fokus menyerang pertahanan Persija, lini pertahanan Persik tampak lengah. Terlihat kala Marko Simic kembali menjebol gawang Persik pada menit 90+2’. Skor bertambah menjadi 2-0 bagi Persija.
Hingga sang pengadil pertandingan meniup peluit panjang, skor akhir tetap 2-0 untuk kemenangan tuan rumah.
Pasca kekalahan tersebut, Persik Kediri tetap berada di klasemen 6 sementara Liga 1 2023/2024. Unggul 2 poin dari Dewa United di bawahnya dan terpaut 3 poin dengan PSIS Semarang di atasnya.
Adapun dalam nobar tersebut Dhito mengapresiasi meluapnya Persik Mania yang berbondong datang acara yang digelar rutin setiap Macan Putih menjalani laga away.
“Sangat luar biasa karena ini hari Sabtu malam Minggu dan di Bulan Ramadan. Alhamdulillah hampir full tadi Insyaallah kita kan lanjutkan nobar-nobar,” pungkasnya.(uji/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News