156 Desa Kabupaten Mojokerto Digelontor Bantuan Keuangan Rp71,2 Miliar

156 Desa Kabupaten Mojokerto Digelontor Bantuan Keuangan Rp71,2 Miliar Untuk percepatan pembangunan Mojokerto, Bupati Ikfina bagikan BK Desa Rp71,2 miliar.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 156 desa di 18 kecamatan se-Kabupaten Mojokerto digelontor bantuan keuangan desa (BK Desa) Rp71.267.677.000.

Bantuan bersumber dari APBD 2024 tersebut diserahkan Bupati di Pendopo Graha Maja Tama (GMT) , Jumat (26/04/2024).

Baca Juga: KPU Mojokerto: Hasil Audit Dana Kampanye Pasangan Idola dan Mubarok Sama-sama Patuh

BK untuk 231 kegiatan itu diharapkan dapat memberikan dampak langsung untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Semisal menjalankan perekonomian, pemerintahan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat.

Sebanyak 5 desa menerima secara simbolis bantuan tersebut. Mereka adalah Kecamatan Bangsal Rp300 juta, Kecamatan Jatirejo Rp200 juta, Desa Sedati Kecamatan Ngoro Rp5 Miliar, Desa Sumberkembar Kecamatan Pacet senilai Rp200 juta, dan Desa Wonorejo Kecamatan Trowulan sebesar Rp350 juta.

Acara ini juga disertai penandatanganan pakta integritas oleh Bupati Ikfina bersama kepala desa penerima BK desa.

Baca Juga: Ratusan ASN Kabupaten Mojokerto Ikuti Senam Massal Peringatan HUT Korpri ke-53

"Harapannya nanti segera selesai dan membuat laporan pertanggungjawaban," pinta Bupati Ikfina dalam sambutannya.

Orang nomor satu di itu menerangkan selama menjabat dari tahun 2021 hingga 2024, pihaknya telah menggelontorkan dana BK Desa senilai Rp403,8 miliar dalam bentuk pokir maupun non-pokir.

"(Besaran anggaran) itu menjadi 199,2 km jalan lingkungan. Dan sisanya 75,2 Km adalah jalan usaha tani (JUT)," jelas Ikfina.

Baca Juga: Diikuti Ratusan Peserta, Pemkab Mojokerto Gelar MTQ II

Bupati berharap penyaluran dana BK desa ini dapat mempercepat pembangunan di wilayah Bumi Majapahit. Tak hanya itu, pihaknya juga telah melakukan pembangunan infrastruktur jalan sepanjang 178 km.

"Kita sudah membangun jalan yang menjadi kewenangan kabupaten dan ini dilaksanakan oleh Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto sepanjang 178 Kilometer dan ini memakan biaya Rp587,2 miliar," ucapnya.

"Saya minta minta tolong semuanya bisa dilaksanakan sebaik-baiknya, saya ingin saat membangun Kabupaten Mojokerto di masing-masing desa anda semuanya aman," ujarnya.

Baca Juga: Gegara Mitos Politik dan Lawan Petahana, Gus Barra-dr Rizal Sempat Diramal Kalah

Sementara itu, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Yurdiansah, menegaskan bahwa dalam penyaluran BK desa khusus tahun 2024 tidak dipungut biaya sepeser pun. (yep/ns) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO