Pecinta Vespa Kumpul di SLG Kediri

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sejumlah pecinta Vespa, mulai dari yang antik hingga penuh modifikasi memadati area depan terminal SLG untuk mengikuti acara temu kangen Portugis (Petualang Orang Tua Penggila Scooter) Jawa Timur ke-18, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Minggu (5/5/2024).

Acara tersebut digelar juga dalam rangka untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 yang dimulai pada Sabtu (4/5/2025) dan berakhir pada siang tadi. Acara puncak juga digelar touring keliling di sejumlah ruas jalan di sekitar SLG.

Usai touring, para peserta yang datang dari hampir seluruh Jawa Timur suguhi hiburan musik dangdut dan campursari. Ada yang menarik di acara itu, yakni di antara ratusan pecinta Vespa anggota Portugis yang kebanyakan sudah berumur, ternyata ada satu anak muda pecinta Vespa yang datang.

Anak muda itu datang dari Malang ke Festival Vespa di kawasan SLG dengan membawa muatan yang dibonceng untuk dijual. Muh. Sobri, 24, nama anak muda asal Desa Poncokusumo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang itu. Dia ingin tetap menyalurkan hobinya bervespa, sekalian berbisnis dengan menjual makanan dan minuman.

"Dengan berjualan seperti ini, saya tetap bisa menyalurkan hobi sekaligus bisa dapat uang untuk beli bensin. Yang saya jual adalah bakso Malang serta minuman teh dan kopi. Untuk air mineral, saya gratiskan," ujarnya saat berbincang dengan BANGSAONLINE.com.

Sobri mengaku, hobi naik vespa muncul sejak kecil saat sering diajak orang tuanya touring ke beberapa kota untuk menghadiri kegiatan, "Saya pernah ikut touring ke Jogja, Semarang dan kota-kota di Jawa Timur." Sempat vakum tidak naik Vespa, Sobri mulai lagi meneruskan hobi petualangannya pada awal tahun 2024 ini. 

Tapi kali ini dia tidak hanya sekedar menyalurkan hobi, tapi juga sekalian membawa dagangan untuk dijual. Selain hobi naik vespa, Sobri juga sempat punya sepeda tua merek Relieg dan simplex dan menyatakan belum pernah ikut event onthel. 

Sejumlah acara digelar dan akan digelar untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 pada tahun ini oleh beberapa komunitas. Seperti Dhoho Agro Festival, yang menggelar pameran dan lomba bonsai pada tanggal 4-13 Mei 2024 di kawasan SLG.

Diacara ini akan ada lomba bonsai yang diikuti sekitar 1000 bonsai dan tanaman hias lain. Lomba bonsai ini akan memperebutkan Piala Bupati dan berskala Nasional.

Kemudian ada Event lari Maraton dengan peserta sekitar 2.750 atlet, termasuk dari kalangan penyandang disabilitas. Acara ini akan digelar pada tanggal 12 Mei 2024 di Taman Hijau, Kawasan SLG. Lari Maraton sendiri sudah menjadi agenda tahunan.

Kemudian ada event Parade Sepeda Tua (Ngonthel Bareng Mas Bup dan Kosti Kediri) yang akan digelar pada hari Sabtu-Minggu, tanggal 1 - 2 Juni 2024 di Terminal SLG dan Jalan depan Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Kediri, Adi Suwignyo, mengatakan bahwa rangkaian peringatan Hari Jadi ke-1220 sudah dimulai sejak 1 Maret 2024, dan puncaknya adalah upacara di Pendopo Panjalu Jayati pada 25 Maret lalu.

Menurutnya, untuk gelaran yang sifatnya mendatangkan orang banyak memang baru akan dilaksanakan usai lebaran. Seperti acara Kuno Kini di Kawasan SLG dan acara lainnya yang digelar oleh Dinas-dinas dan komunitas.

Tahun-tahun sebelumnya, rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri digelar pada bulan Maret -April. Tapi karena tahun 2024 ini berbarengan dengan bulan puasa dan lebaran, maka rangkaian acara digelar usai lebaran pada bulan Mei 2024 sampai awal Bulan Juni 2024. (uji/mar)