Jual Motor di Facebook, Ninja 250 Milik Warga Pacarkembang Surabaya Digondol saat Test Drive

Jual Motor di Facebook, Ninja 250 Milik Warga Pacarkembang Surabaya Digondol saat Test Drive Rudi Purnomo, ayah korban saat menunjukkan foto Kawasaki Ninja 250 yang raib dibawa kabur pelaku. FOTO: Rusmiyanto/BANGSAONLINE

SURABAYA,BANGSAONLINE.com - Kasus penipuan dan penggelapan yang berawal dari marketplace Facebook kembali terjadi. Kali ini korban adalah warga Surabaya.

Alfredo (24) warga jalan pacarkembang III, Surabaya menjadi korban penipuan saat akan menjual motor Kawasaki Ninja 250 miliknya.

Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas

Pelaku yang mengaku sebagai pemilik akun Facebook Agus Triadi membawa kabur motor  Ninja milik Alfredo.

Karena merasa tertipu lantas Alfredo bersama ayahnya Rudi Purnomo melaporkan ke Polsek , Sabtu (6/7/2024) siang 12.00 WIB.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (6/7/2024) pukul 10.30 wib tepatnya di halaman rumah korban.

Baca Juga: Polisi Tetapkan Kekasih Lindawati Tersangka Pembunuhan Janda di Ngaglik Surabaya

Mulanya, Alfredo berniat menjual motor Kawasaki Ninja nopol W 3745 KI dan diiklankan melalui marketplace Facebook.

Dari Facebook, Alfredo mendapati akun Facebook Agus Triadi berminat membeli sepeda motor miliknya.

Sekitar pukul 10.30 WIB orang yang mengaku sebagai pemilik akun Facebook tersebut datang bersama rekannya yang mengaku bernama Jupri.

Baca Juga: Korban Tewas, Begal Perempuan di Surabaya Hanya Dikenakan Pasal Curat, Pengacara Beberkan Alasannya

Dari harga yang dipasang Alfredo senilai Rp27 juta, pelaku kemudian menawar Rp25 juta dan meminta melakukan test drive.

Saat hendak melakukan test drive, pelaku meminta STNK motor. Namun, ditolak oleh korban.

Selama tes drive dilakukan salah satu teman yang diketahui bernama Jupri berada dirumah korban.

Baca Juga: Polisi Tunggu Hasil Autopsi Jasad Janda Dua Anak yang Tewas di Ngaglik Surabaya

Setelah hampir 30 menit motor yang digunakan test drive tidak kunjung kembali. Sehingga korban mulai curiga.

Lantas Alfredo menanyakan di mana posisi pelaku kepada Jupri yang pada saat itu sedang berada di rumahnya.

Namun, betapa terkejutnya Alfredo, Jupri mengaku tidak mengenal pelaku. Jupri mengaku hanya sebagai ojek online yang mengantarkan pelaku.

Baca Juga: Otak Penyekapan 12 Perempuan di Sememi Lolos, Penjaga Rumah Ditindak Tipiring

Atas kejadian itu, Rudi Purnomo, ayah dari korban mengantar sang anak melapor ke Polsek Tambak Sari

“Iya ini saya laporkan, sekarang putra saya selaku korban diperiksa dan satu orang yaitu teman pelaku juga di periksa. Kalau pemgakuan yang diperiksa dia adalah Ojek onlien yang tidak kenal dengan pelaku dan hanya mengantar pelaku,” kata Rudi di Polsek , Sabtu (6/7/2024) pukul 14.30 WIB.

“Dia mengatakan bahwa tidak kenal dengan orang itu (pelaku) karena dia hanya jasa Ojol yang mengantarkan pelaku ke rumah saya,” sambung Rudi Purnomo.

Baca Juga: Wanita Penjual Kopi asal Bekasi Dianiaya Mantan Suaminya dengan Sajam di Bulak Banteng

Mengetahui hal itu Alfredo meminta tolong warga mengamankan Jupri dan digelandang ke Polsek

Pemeriksan terhadap korban dan teman pelaku dilakukan oleh Polsek selama 3 jam.

Saat dikonfirmasi ke Kanit Reskrim Polsek Tamaksari AKP Aman Hasta pihaknya membenarkan, “iya mereka korban dan dugaan teman pelaku diperiksa. Dan masih kita korek keterangan,” ujarnya, Sabtu (6/7/2024). (yan/van

Baca Juga: Melawan dengan Lempar Bondet ke Petugas, Pelaku Curanmor di Waru Ditembak Mati Jatanras Polda Jatim

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Geger! Warga Banyu Urip Surabaya Temukan Mayat Bayi Saat Kerja Bakti':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO