Khofifah Dorong Muslimat NU Duplikasi Program Syekh Abdul Qadir Jailani

Khofifah Dorong Muslimat NU Duplikasi Program Syekh Abdul Qadir Jailani Khofifah saat menghadiri pelantikan Pimpinan Ranting, dan Pimpinan Anak Ranting Muslimat NU se-Kabupaten Situbondo.

SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum PP Muslimat , Indar Parawansa, mengajak segerap jajaran pengurus ranting dan anak ranting se-Kabupaten Situbondo untuk menggagas program yang meningkatkan kesalehan, solidaritas dan soliditas sosial untuk masyarakat.

Hal tersebut ia tegaskan saat melantik pimpinan Ranting dan pimpinan Anak Ranting Muslimat se Kabupaten Situbondo di GOR Baluran, Rabu (7/8/2024). Ia mengatakan, semangat Muslimat dalam menggagas program adalah memberikan dan mendekatkan layanan pada masyarakat, maka nafas dan semangat untuk malayani harus terus berdenyut hingga pengurus Muslimat lini terbawah yaitu anak ranting.

Baca Juga: Silaturahmi Jelang Kongres XVIII Muslimat NU, Khofifah Puji Presiden Prabowo

”Semangat kita adalah mendekatkan layanan. Maka ini harus dilakukan dari tataran pengurus pusat, pengurus wilayah, pengurus cabang, pengurus ranting hingga anak ranting,” tegas .

Ia kemudian menceritakan bahwa dua bulan yang lalu, ia datang ke Bangdad Irak untuk memenuhi undangan dari pemangku makam ulama sufi dunia, Syekh Abdul Qadir Jailani. Saat di sana, rombongan Muslimat berkesempatan untuk khataman manaqib dan juga bermuhasah menyelami keteladanan sosok Syekh Abdul Qadir Jailani.

Baca Juga: Peringati Bulan K3 2025, Khofifah: Momentum Penguatan SDM dan Tingkatkan Produktivitas

“Salah satu yang membuat kami takjub adalah kelestarian amalan Syekh Abdul Qadir Jailani membagikan makanan gratis pada duafa dan fuqoro. Amalan ini menjadi tradisi yang telah dilestarikan selama 800 tahun,” tegas .

Ia menceritakan bahwa di dekat makbaroh Syekh Abdul Qadir Jailani terdapat dapur cukup besar. Dapur ini setiap harinya memasak dalam skala besar, yang makanannya dibagikan pada masyarakat tak mampu sebanyak dua kali sehari. Untuk sarapan dan makan malam.

Makanan yang dibagikan untuk setiap penerima itu bahkan bukan porsi kecil. Melainkan untuk porsi keluarga. Yang terdiri dari nasi, sayuran dan lauk pauk. Semua dibagikan secara gratis.

Baca Juga: Khofifah Tinjau Pelaksanaan MBG Perdana Jenjang Pendidikan Menengah di Surabaya

“Format semacam ini sekarang sudah dilakukan di PC Muslimat Nganjuk. Ada yang namanya program rantangan untuk membantu mengurangi kemiskinan ekstrem. Mereka membagikan makanan bagi keluarga tak mampu, berdasarkan data dari Pak Kades,” tegasnya.

“Membangun kesalehan sosial itu penting. Bagaimana Muslimat bisa menguatkan peran peran solidaritas dan soliditas dengan memberikan serta mendekatkan layanan pada umat,” ucapnya.

Dikatakan , program yang dilaksanakan di Kabupaten Situbondo juga sudah luar biasa. Namun mendorong ranting dan anak ranting untuk memaksimalkan sinergi dan kolaborasi dengan seluruh pihak untuk mengatasi permasalahan yang ada mulai dari lingkungan terdekat.

Baca Juga: Tinjau Pembangunan Sirkuit Parang Magetan, Khofifah Jajal Lintasan Bareng Mario Aji dan Adenanta

“Ayo bersama kita kuatkan kesalehan sosial kita, soliditas dan solidaritas kita. Panjenegan sudah punya program yang luar biasa. Monggo ditambahkan dengan program yang memberi manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” pungkas . (dev/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Gila NU dan Orang NU Gila, Anekdot Gus Dur Edisi Ramadan (16)':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO