SAMPANG,BANGSAONLINE.com - Kapolres Sampang, AKBP Hendro Sukmono menyatakan sikap netral dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Ia juga memastikan bahwa netralitas Polri tersebut menjadi komitmen jajalannya mulai dari Polres hingga Polsek.
Baca Juga: Istri Korban Insiden Berdarah di Ketapang Sampang Doakan Pasangan Mandat Menang Pilkada 2024
Hendro juga mengapresiasi atas gerakan sekelompok pemuda yang mengatasnamakan mahasiswa yang telah mengingatkan kepolisian Polres Sampang dalam menjaga netralitas dan kondusifitas Pilkada.
“Personel polres sampang memang seharusnya bersikap netral selama Pilkada serentak 2024, sebagaimana yang disampaikan oleh mahasiswa yang menggelar aksi kemarin itu,” kata Kapolres Sampang, Jumat, (4/10/2024).
Perwira polisi dengan dua melati itu menyampaikan terimakasih kepada mahasiswa yang mengkritisi tugas kepolisian dalam Pilkada serentak 2024 ini.
Baca Juga: Pemkab-Bawaslu Sampang Gelar Istighosah dan Puncak Apel Siaga Pengawasan Pilkada 2024
Menurut mantan Kastreskrim Polrestabes Surabaya tersebut, polres sampang telah menggelar operasi dengan sandi Operasi Mantap Praja Semeru 2024.
Operasi itu dilaksanakan lebih kurang 135 hari, dari 19 Agustus hingga 31 Desember 2024 bersama satuan wilayah jajaran Polda Jatim yang tentu dengan dukungan dari TNI, Instasi terkait serta mitra kamtibmas lainnya.
“Terimaksih telah mengingatkan kami (Polres Sampang). Sebenarnya tugas polisi dalam Pilkada ini hanya menjaga keamanan selama tahapan hingga pelaksanaan selesai,” ujar AKBP Hendro.
Baca Juga: Tim Paslon Mandat Sampaikan 5 Poin Pernyataan Sikap atas Tewasnya Simpatisan Paslon Jimat Sakteh
Dalam keterangan tertulis pun, Kapolres Sampang bersama personilnya tetap menjaga netralitas. Hal tersebut Sejalan dengan Perintah Kapolda Jatim sesuai surat telegram Kapolda Jatim tanggal 12 Agustus 2024 dengan Nomor : STR/804/VIII/HUK.7.1./2024 ttg Netralitas Anggt/Asn Polri Dlm Pemilukada tahun 2024.
“Untuk maslah netralitas, kami segenap jajaran polres sampang tetap netral dalam pilkada serentak 2024),” pungkasnya. (tam/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News