SIDOARJO,BANGSAONLINE.com - Khofifah Indar Parawansa turun blusukan ke Pasar Sepanjang Kabupaten Sidoarjo, Rabu (16/10/2024).
Dalam blusukan kali ini, ia membawa banyak tim yang aktif melakukan sosialisasi paslon nomor 2 dan gerakan 'coblos yang tengah-tengah’.
Baca Juga: Khofifah Raih Penghargaan dari Kementerian PPPA di Puncak Peringatan Hari Ibu 2024
Bersamaan dengan Khofifah yang berdialog dengan para pedagang, tim kampanye juga memberikan sejumlah alat peraga kampanye. Mulai kaos, stiker, dan juga celemek bergambar Khofifah-Emil.
“Kalau soal berbagi APK, kita tergantung kebutuhan. Ada yang butuh kaos kita kasihkan kaos, ada yang celemek juga. Karena mungkin dari pedagang di pasar butuh celemek agar bajunya tidak kotor ketika melayani pembeli. Tapi kalau mau kaos juga kita kasih kaos,” ujar Khofifah.
Tidak hanya itu, di pasar ini, Khofifah kembali menuai banyak doa dan dukungan dari para pedagang.
Baca Juga: Hadiri Haul Ke-15 di Ciganjur, Khofifah Kenang Sosok Gus Dur Sebagai Pejuang Kemanusiaan
Salah satunya saat Khofifah membeli daging ayam, buah-buahan, dan juga banyak bahan pokok di pasar tersebut.
Para pedagang tersebut mendoakan Khofifah agar bisa melanjutkan kepemimpinan hingga lima tahun mendatang.
Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada
Terlebih banyak program yang dianggap banyak bermanfaat dan mengungkit ekonomi masyarakat.
“Bersapa ke pasar adalah semangat saya. Karena selalu ada doa, dan dukungan luar biasa dari masyarakat. Dan doa mereka menurut saya sangat ikhlas, karena kami ini kan tidak kenal secara personal, tapi mereka memberikan doa yang ikhlas untuk keberlanjutan kepemimpinan kami,” ujar Khofifah.
Di sisi lain, Khofifah mengapresiasi buah-buahan yang dijual di pasar itu berkualitas premium. Banyak buah buahan di sini didatangkan dari Malang dan sekitarnya.
Baca Juga: TNI-Polri Apresiasi Kesiapan Posko Nataru di Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Kata Pj Gubernur Jatim
“Melihat produk buah-buahan kita yang kualitasnya premium saya rasa petani kita sudah banyak melakukan inovasi. Terutama petani millenial kita yang berinovasi sehingga produk agrikultur kita terus meningkat kualitasnya,” ujar Khofifah.
Seperti buah jeruk, apel, semua didatangkan dari Malang dan memiliki kualitas yang premium. Pihaknya mendoroang agar sektor pertanian Jatim bisa terus berkembang dan bisa meningkatkan ekonomi Jawa Timur khususnya para petani. (dev/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News