SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto, Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, menghadiri acara silaturahim dan doa bersama dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Jawa Timur Jalan Ahmad Yani 116 Surabaya, Selasa (19/11/2024).
Acara silaturahim dan doa bersama itu digelar dalam rangka Pilkada 2024 aman dan damai. Saat tiba di Mapolda Jatim Kiai Asep diarahkan masuk ke ruang transit. Di ruangan khusus tamu VIP itu Kiai Asep duduk satu meja dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto serta para kiai lain.
Baca Juga: TNI-Polri Apresiasi Kesiapan Posko Nataru di Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Kata Pj Gubernur Jatim
Selain Kiai Asep tampak KH Anwar Iskandar, Ketua MUI Pusat, KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin), pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang yang juga Ketua PWNU Jatim, Prof Dr KH Ali Machan Moesa, Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim, KH Mutawakkil Alallah, Ketua MUI Jatim, dan para kiai lain.
Tak lama kemudian Kapolri dan Panglima TNI serta para kiai diarahkan menuju ke aula Mapolda. Yaitu tempat acara silaturahim dan doa bersama. Ternyata aula itu sudah penuh dengan para perwira polisi dan TNI serta para tamu undangan.
Kali ini Kiai Asep duduk satu meja dengan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto dan Pangdam V/Brawijaya Jawa Timur Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A serta Pj Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono.
Baca Juga: Dampingi Kapolri dan Panglima TNI, Pj Adhy Tinjau Persiapan Natal 2024 di Gereja Bethany Surabaya
Acara doa Bersama ini diawali acara santunan pada anak Yatim. Kapolri dan Panglima TN menyerahkan bantuan kepada para anak Yatim itu.
Kemudian diisi ceramah kebangsaan oleh KH Anwar Iskandar dan mauidzoh hasanah oleh Prof. Dr. KH Ali Maschan Moesa.
Sedangkan acara doa lintas agama dipimpin oleh KH Jazuli Nur untuk Islam, Pendeta Natael Hermawan untuk Kristen, Rd Yosef Eko Budi Susilo untuk Katolik, I Gusti Putu Raka Arthama untuk Hindu, Pdt Mdy Lo Ferdy Hendry Loyalty untuk Buddha, dan Ongky Setio Kuncono untuk Konghucu.
Baca Juga: Tinjau Posko OMC, Pj Gubernur Adhy: Upaya Kurangi Dampak Cuaca Ekstrem di Daerah Rawan Banjir
Kapolri mengungkapkan, doa lintas agama yang digelar merupakan bagian dari strategi cooling system dalam mendukung Operasi Mantap Praja. “Ini semua adalah bagian dari ikhtiar untuk memastikan rangkaian pengamanan pilkada berjalan aman dan lancar,” katanya.
Jenderal bintang empat itu menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan, terutama selama Pilkada berlangusn. “Kita harus terus mendorong semangat persatuan agar pemilu berjalan aman, damai, dan menjadi prasyarat untuk melanjutkan pembangunan ekonomi serta kesejahteraan bangsa,” kata Kapolri.
Kapolri dan Panglima TNI juga meninjau command center Polda Jatim. Dua pucuk pimpinan Polri dan TNI itu menerima laporan terkait persiapan Operasi Mantap Praja Semeru 2024, yang menjadi langkah utama dalam memastikan kelancaran Pilkada di Jawa Timur.
Baca Juga: Resmikan RS Bhayangkara Serentak di 9 Daerah, Kapolda Harap Penuhi Layanan Kesehatan Berkualitas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News