PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Mahasiswa Magister Peternakan Universitas Islam Malang (Unisma) memberikan penyuluhan tentang seleksi dan rekording ternak kambing menggunakan QR code di Kelurahan Bugih, Kecamatan Pamekasan, Senin (9/12/2024). Agenda tersebut merupakan bagian dari Kandidat Magister Mengabdi (KMM).
Kegiatan diawali dengan pemberian materi pentingnya seleksi, dan rekording pada ternak kambing, karena banyak peternak yang masih belum memberikan perhatian pada pencatatan ternaknya.
Baca Juga: Unisma Malang Targetkan Tahun 2027 Jadi World Class University
Mahasiswa Unisma, Faigah Musdalifah, mengatakan bahwa peternakan kambing merupakan usaha yang berpotensi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan menambah pendapatan peternak.
"Untuk meningkatkan pendapatan ekonomi peternak melalui produksi ternak kambing, maka manajemen pemeliharaan harus diperbaiki. Salah satu cara yang bisa dipakai yaitu seleksi atau pengukuran ternak dan penggunaan pencatatan menggunakan QR code untuk mengatur sistem pemeliharan," paparnya.
Penyuluhan bertemakan pencatatan data ternak menggunakan QR code ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan pengetahuan, dan keterampilan peternak akan teknologi, serta memberikan bimbingan pembuatan QR code pada masing-masing ternak.
Baca Juga: Disdik Sumenep Segera Terapkan Sistem Zonasi di PPDB Jenjang SD Sederajat
Dalam kegiatan itu pula, peternak diberikan bimbingan dalam pengukuran ternak kambing, di mana data hasil pengukuran dapat dijadikan data ternak yang selanjutnya dibuatkan QR code.
Penyuluhan disambut antusiasme peternak, mereka mengikuti kegiatan penyuluhan hingga bimbingan praktik pengukuran dan rekording ternak kambing menggunakan QR code.
"Kami menyampaikan terima kasih karena sudah mengadakan penyuluhan tentang ini," kata salah satu peternak yang mengikuti penyuluhan, Kalam. (dim/mar)
Baca Juga: Dukung Pengembangan Digital, PLN Resmikan Aplikasi Buatan SMKN 3 Pamekasan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News