
KEDIRI, BANGSAONLINE.com – Parkir liar di kawasan Simpang Lima Gumul (SLG) Kediri masih marak terjadi. Beberapa pengunjung berkomentar karena tempat parkir yang digunakan oleh tukang parkir liar berada di Kawasan yang sudah jelas terpampang rambu dilarang parkir.
"Tidak masalah parkir disini," ucap salah satu tukang parkir liar di area SLG saat diwawancarai oleh BANGSAONLINE.com, Jumat (28/2/2025).
Ruki, pengunjung asal Bogor menyayangkan hal tersebut, karena tempat parkir berada di tempat yang jelas-jelas ada tanda dilarang parkir.
"Mestinya Dinas Perhubungan atau Satpol PP Kabupaten Kediri harus tegas, atau mungkin memang sudah ada kerja sama, saya tidak tahu," ucap Ruki saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.
Namun ia mengaku tidak masalah bila harus membayar uang parkir.
"Apakah uang parkir itu masuk ke kas daerah atau masuk kantong pribadi, saya tidak mau tau, yang penting sepeda motor saya ada yang jaga," ucapnya.
Sebagai informasi, Pemkab Kediri telah membuka tempat parkir di setiap sudut monumen SLG. Tapi lokasi tersebut jauh dari taman hijau SLG dan tempat kuliner. Itulah sebab Ruki memilih parkir di tempat parkir liar. (uji/msn)