Program 100 Hari Kerja: Wali Kota Batu Targetkan Penyelesaian Masalah Sampah

Program 100 Hari Kerja: Wali Kota Batu Targetkan Penyelesaian Masalah Sampah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Salah satu program prioritas Wali Kota Batu, Nurochman, dan Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto, dalam 100 hari pertama masa jabatannya adalah menyelesaikan persoalan sampah di Kota Batu. Dalam pernyataannya, dihadapan DPRD kota Batu, Nurochman menekankan pentingnya komitmen dalam menangani masalah sampah ini.

"Ini adalah komitmen kami bersama Mas Heli yang akan kami laksanakan dalam 100 hari ke depan. Masalah sampah harus ada solusi terbaik dalam pengelolaan di wilayah kita," jelas Nurochman. Dengan tekad kuat untuk memberikan solusi konkret, pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk mengoptimalkan sistem pengelolaan sampah yang ada.

Beberapa langkah strategis yang akan diterapkan mencakup optimalisasi alat pemusnah sampah, pemberdayaan bank sampah, serta kolaborasi dengan vendor pengelolaan sampah.

"Dengan adanya vendor yang memiliki teknologi pengelolaan akhir, kami berharap masalah sampah dapat ditangani lebih efisien dan ramah lingkungan," tambah Nurochman.

Program ini juga melibatkan inisiatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang benar. Wali Kota berharap adanya partisipasi aktif dari warga agar bersama-sama menjaga kebersihan kota dan lingkungan.

Nurochman menjelaskan bahwa pemerintah kota sudah merencanakan untuk memiliki perusahaan daerah sendiri yang dapat menanggulangi masalah sampah secara langsung, sehingga diharapkan bisa mengurangi ketergantungan pada pihak ketiga. “Kami ingin menciptakan sistem yang berkelanjutan dan dapat diandalkan untuk pengelolaan sampah di Kota Batu,” tandasnya.

Kata dia, yang terpenting, Penyelesaian sampah di kota Batu, bukan masalah Perdanya tetapi jalinan komunikasi dengan masyarakat termasuk kepala desa.

"Alhamdulillah kita sudah melakukan komunikasi dengan baik kepada para kepala desa se kota Batu, mereka memberikan respon positif, memeberikan dukungan untuk menyelesaikan persoalan sampah" jelasnya

Nurochman menekankan bahwa pengelolaan sampah bukanlah tanggung jawab pemerintah kota semata, melainkan memerlukan partisipasi aktif dari semua lapisan masyarakat. Dia menyatakan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan warga sangat penting untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan.

Ia menjelaskan, pihaknya tengah mempersiapkan rencana resmi terkait pengelolaan sampah. Rencana ini akan diungkapkan setelah melakukan komunikasi lebih intensif dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para kepala desa di seluruh Kota Batu.

Senada dengan Nurochman, Kepala Desa Junrejo, Andi Faizal Hasan, mengonfirmasi bahwa telah ada komunikasi dengan Walikota Batu perihal pengelolaan sampah. Meskipun pertemuan tersebut baru berlangsung satu kali, Faizal menyebutkan bahwa diskusi tersebut menunjukkan semangat Walikota untuk menyelesaikan masalah sampah ini.

“Wali Kota berkomitmen untuk mencari solusi, karena salah satu visi misi beliau adalah mengatasi masalah sampah,” ucapnya.

Faizal melanjutkan, meskipun pembahasan awal belum memberikan hasil yang final, ada harapan untuk dialog lebih lanjut. “Kami menunggu undangan untuk berdiskusi lebih mendalam tentang masalah sampah,” katanya. Ia dengan menyampaikan bahwa komunikasi masih terus berjalan, ada harapan bagi masyarakat bahwa pengelolaan sampah akan menjadi prioritas Batu Sae. (adi/mar)