Festival Ramadhan Meriah: Suguhkan Bazar UMKM hingga Kompetisi Fashion Wastra Lamongan

Festival Ramadhan Meriah: Suguhkan Bazar UMKM hingga Kompetisi Fashion Wastra Lamongan Para pemenang lomba fashion wastra foto bersama Bupati Yuhronur Efendi di Festival Ramadhan Meriah Lamongan. Foto: Hms

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Festival Ramadhan Meriah 1446 Hijriyah (RaMe) yang berlangsung selama 9 hari di Kawasan Gadjah Mada, Lamongan, mulai Sabtu (15/3/2025) kemarin, berlangsung semarak.

Festival ini menghadirkan bazaar yang diikuti puluhan pelaku UMKM dengan beragam produk unggulan dari Lamongan.

Dalam sambutannya saat membuka festival, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menegaskan bahwa Pemkab Lamongan berkomitmen mendukung pertumbuhan sektor UMKM.

Ia menegaskan sektor UMKM masuk sebagai salah satu program prioritasnya. Karena itu, pihaknya mencanangkan program prioritas UMKM naik kelas.

"Dan melalui Festival RaMe ini, kami ingin menampilkan berbagai produk unggulan dari Lamongan," katanya.

Yuhronur menyebut bahwa UMKM punya peran vital dalam perekonomian daerah di Kabupaten Lamongan, khususnya dalam pemulihan pasca-pandemi.

"Pada tahun 2021, ekonomi Lamongan mengalami kontraksi sebesar 2,65 persen akibat pandemi Covid-19, namun berhasil pulih dengan pertumbuhan 3,3 persen pada 2022 dan terus berkembang hingga mencapai 4,81 persen di tahun 2024," ungkap Yuhronur.

Menurutnya, keberlanjutan UMKM merupakan kunci dalam memastikan kebangkitan ekonomi daerah. Untuk itu, Festival RaMe kali ini sengaja menyediakan 75 stan UMKM yang menampilkan produk dari berbagai sektor, antara lain fashion, kuliner, multiproduk, serta wahana hiburan.

Adapun untuk pembukaan Festival RaMe, digelar kompetisi Fashion Wastra Lamongan dengan peserta dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Bojonegoro dan Gresik.

Falam lomba tersebut, peserta dengan kategori usia 15-25 tahun diwajibkan memakai busana wastra khas Lamongan.

Ketua TP PKK Kabupaten Lamongan, Anis Kartika Yuhronur Efendi, menambahkan bahwa tujuan utama dari Festival RaMe adalah untuk mengangkat produk khas Lamongan.

"Melalui kompetisi ini, kami berharap bisa memperkenalkan wastra Lamongan secara lebih luas, dan tentunya mendukung pelaku UMKM di bidang fashion untuk terus berkembang," ujar Anis saat menghadiri pembukaan.

Sementara kompetisi Fashion Wastra dijuarai oleh Meylanie Nabilla. Sedangkan juara kedua diraih oleh Charina Infira, dan Roro Putri Titian Asih sebagai juara ketiga.