Home Industri Mentega Bekas di Keboharan Sidoarjo Digerebek

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Industri rumahan atau home industri di Desa Keboharan Kecamatan Krian yang mengolah margarin atau mentega kadulawarsa tak layak konsumsi menjadi seolah masih baru, digerebek oleh jajaran Sat Reskrim Polsek Krian, Jum'at (2/10).

Hasilnya, pemilik industri rumahan bernama Mimbar Sajidin (48) warga setempat beserta 2 pekerjanya digelandang ke Mapolsek Krian. Selain itu, polisi menyita 3 ember berisi margarin bekas siap jual, 2 buah papan kayu dan pengeruk, 1 gunting serta 10 karung berisi kemasan margarine sisa yang belum sempat diolah.

Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau

Penggerebekan berawal dari informasi masyarakat yang curiga adanya rumah industri yang menjual margarin dengan harga miring. Sebab, harga yang ditawarkan sebesar Rp 4.500 per kilogram. Padahal, harga normal dipasaran sekitar Rp 10.000 per kilogram. Polisi kemudian melakukan penyelidikan ke lokasi. Setelah mengintai dan informasi valid, polisi melakukan penyergapan. Hasilnya, polisi mendapati pelaku dan dua pekerjanya sedang mengolah margarin bekas.

Di hadapan penyidik, Mimbar Sajidin mengaku menjual margarin olahannya ke beberapa toko dan pasar di sekitar rumahnya. Bahkan, usahanya sudah berlangsung hampir 1 tahun. Keuntungan yang diraup pelaku lumayan besar. Sebab, Mimbar Sajidin mengaku membeli margarin sisa dengan harga Rp 1.000 per kilogram.

Kendati demikian, polisi belum menahan pelaku sebab menunggu hasil laboratorium margarin bekas yang dikirim ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). “Jika hasil penelitian menunjukkan berbahaya, pelaku akan kami tahan,” kata Kanitreskrim Polsek Krian AKP Aspul Bakti. (cat/sho)

Baca Juga: Sidoarjo Marak Curanmor! Maling Gasak Nmax Keluaran Baru Milik Pengunjung Tomoro Coffee Sidokare

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News