
LAMONGAN,BANGSAONLINE.com -Polsek Kedungpring Lamongan menggrebek sebuah rumah kos yang menyediakan tarif sewa perjam atau short time.
Kos tersebut diduga menyediakan kamar untuk pasangan mesum. Pria pengelola kos berninisial AF (24) warga Desa Kalen, Kecamatan Kedungpring turut diamankan.
Kapolsek Kedungpring, AKP Sudibyo membenarkan adanya penggerebekan tersebut.
"Benar, kami mengamankan AF (24), asal Desa Kalen, Kecamatan Kedungpring," kata Sudibyo kepada wartawan, Rabu (23/4/2025).
Sudibyo menjelaskan, penggerebekan berawal dari informasi masyarakat yang melaporkan adanya kamar kos di Desa Kalen yang disewakan untuk pasangan bukan suami istri.
Berbekal laporan tersebut, polisi segera melakukan serangkaian penyelidikan.
"Setelah didapatkan informasi yang akurat, polisi mendatangi lokasi. Polisi mendapati sepasang laki-laki dan perempuan bukan suami istri yang sedang berbuat mesum di dalam kamar," ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan terhadap pasangan tersebut, mereka mengaku menyewa kamar kepada AF dengan tarif Rp35 ribu untuk durasi waktu 30 menit.
Tarif tersebut berlaku setiap kali ada pasangan yang ingin menggunakan kamar kos tersebut.
"Dalam penggerebekan itu, polisi berhasil mengamankan barang bukti 3 lembar uang tunai pecahan Rp 5 ribu, Rp 20 ribu, Rp 10 ribu dan 1 set seprei warna biru motif kotak serta 1 buah HP," tandasnya.
Saat ini, lanjut Sudibyo, AF telah ditahan di Rutan Polsek Kedungpring dan dijerat dengan Pasal 296 KUHP.
"Tindak pidana barang siapa yang mata pencahariannya atau kebiasaannya yaitu dengan sengaja mengadakan atau memudahkan perbuatan cabul dengan orang lain, dihukum penjara selama-lamanya satu tahun empat bulan atau denda sebanyak-banyaknya Rp 15.000," pungkasnya.