
BLITAR,BANGSAONLINE.com - Aksi dua pelajar di Desa Umbuldamar, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar ini tak patut jadi contoh.
Pasalnya, keduanya nekat mengambil motor jenis Honda GL MAX milik petani yang sedang berada di ladang.
Kasi Humas Polres Blitar Ipda Putut Siswahyudi mengatakan, keduanya adalah AIM (13) dan ZB (14). Keduanya melakukan aksi pencurian motor milik Sutrisno (40) yang sedang diparkir di pinggir ladang.
"Pelapor ke sawah dengan mengendarai motor kemudian diparkir di pinggir ladang tanpa dikunci setir. Ketika pelapor akan pulang kerumah mendapati sepeda motor miliknya yang sebelumnya terparkir sudah tidak ada atau hilang," ujar Ipda Putut.
Pelapor kemudian berupaya mencari motornya dengan saudaranya. Di saat di lakukan pencarian sepeda motor di temukan berada di samping kios tukang kunci.
"Mengetahui hal itu, kemudian saudara pelapor langsung menanyakan kepada tukang kunci tentang sepada motor tersebut. Tukang kunci mengatakan bahwa motor dibawa dua anak di bawah umur untuk meminta tolong membuatkan kunci," jelasnya.
Dari informasi tersebut kemudian pelapor menunggu kedatangan kedua anak tersebut untuk mengambil sepeda motor.
Kedua pelajar itu kemudian datang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX dengan tujuan mengambil sepeda motor yang di perbaiki kuncinya.
Setelah ditanya tentang sepeda motor tersebut kedua anak membenarkan dan mengakui bahwa mereka yang telah mengambil sepeda motor yg di parkir di pinggir jalan persawahan dan kemudian membawanya ke tukang kunci.
Atas dasar pengakuan kedua anak tersebut selanjutnya kedua pelaku dan Barang bukti di bantu warga di bawa ke rumah perangkat desa dan setelah itu melaporkan ke Bhabinkamtibmas dan Polsek Binangun.
"Kedua pelaku mengambil sepeda motor untuk di gunakan belajar menaiki sepeda motor laki-laki karena yang bersangkutan tidak memiliki sepeda motor jenis milik korban," tandasnya. (ina/van)