Dispendukcapil Nganjuk belum Bisa Wujudkan One Day Service KTP

Dispendukcapil Nganjuk belum Bisa Wujudkan One Day Service KTP Kadispenduk Capil Nganjuk, Zabanudin SH. foto: soewandito/BANGSAONLINE

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Nganjuk memastikan belum bisa menerapkan program layanan One Day Service, yakni mencetak KTP dalam waktu sehari.

Kadispenduk Capil Nganjuk, Zabanudin SH didampingi Kabid Pendaftaran Endah Widowati mengakui hal itu. Alasannya, karena adanya keterbatasan alat dukung juga seringnya gangguan teknologi pengiriman data melalui jaringan internet yang sering putus. “Ini mempengaruhi proses produksi penyetakan KTP,” ujar Zabanudin.

Baca Juga: Pj Bupati Nganjuk Terima Penghargaan UHC pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60

Zabanudin juga mengungkapkan jika keterbatasan jumlah keping KTP juga menjadi penyebab gagalnya layanan cepat. Sebab, keping KTP merupakan produk dropping dari pusat dan daerah tidak diperbolehkan menyetak sendiri. “Jadi kalau keping habis harus menunggu dari pusat,” imbuhnya.

Hal lain yang menjadi penyebab, tambah Zabanudin, adalah keterbatasan jumlah operator. Kapasitas jumlah petugas dengan limpahan pekerjaan tidak seimbang, sehingga operator sering mengalami kondisi overload. “Akhirnya mempengaruhi kecepatan pemrosesan KTP,” katanya.

Diakuinya, untuk mengatasi problem overload harus ada penambahan tenaga operator, tapi, hal ini tidak bisa dilakukan serta-merta, karena keterbatasan anggaran. “Harus mendapatkan persetujuan dari kepala daerah,” jelasnya.

Baca Juga: Pj Bupati Nganjuk Bahas Ketahanan Pangan di Peringatan HKG PKK ke-52

Zabanudin mengaku tidak bisa berbuat banyak kecuali mengambil kebijakan mengoptimalkan sumber daya yang ada, meskipun dalam catatan masih banyak jumlah penerbitan KTP yang tertunda.

Dari bagian pendaftaran penduduk, hingga 26 September ini tercatat wajib KTP 974.416. Namun, yang telah masuk perekaman data masih sebanyak 841.259 jiwa. Sedangkan yang sudah tercetak KTP sebanyak 732.179 orang. "Sisanya sebanyak 109.000 individu yang belum terlayani, karena keterbatasan keping KTP yang lambat suplainya," ujarnya. (dit/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Peringati Hari Jadi ke-1.087, Pemkab Nganjuk Gelar Sejumlah Baksos':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO