Komisi I DPRD Trenggalek Soroti Kinerja Dukcapil dan Bagian Hukum, RKA 2026 Dinilai Rutinitas

Komisi I DPRD Trenggalek Soroti Kinerja Dukcapil dan Bagian Hukum, RKA 2026 Dinilai Rutinitas Ketua Komisi I DPRD Trenggalek, M. Husni Tahir Hamid.

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Rapat kerja Komisi I DPRD Trenggalek bersama Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) serta Bagian Hukum Sekretariat Daerah digelar di lantai II gedung dewan pada Jumat (16/10/2025).

Ketua Komisi I DPRD Trenggalek, M. Husni Tahir Hamid, menyampaikan capaian kinerja Disdukcapil Trenggalek selama tahun ini belum menunjukkan hasil yang signifikan.

“Capaiannya itu cuma hanya, apa ya biasa-biasa saja,” tuturnya usai memimpin rapat kerja.

Dalam pembahasan itu, Kepala Disdukcapil menyebut capaian kinerja tahun depan diproyeksikan meningkat. Namun, menurut Husni, terdapat sejumlah permasalahan yang belum dijelaskan secara transparan dan justru dianggap telah selesai.

“Tetapi ada permasalahan yang tidak dia katakan diselesaikan pada tahun depan, dia simpan, itu dianggap selesai seratus persen,” ungkapnya.

Politikus dari Hanura itu menyatakan, kondisi tersebut menunjukkan asumsi bahwa pegawai yang ada saat ini dianggap cukup untuk menyelesaikan persoalan yang ada.

Sementara itu, terkait capaian kinerja Bagian Hukum, Husni menganggap instansi dimaksud melakukan ploting sendiri tanpa koordinasi yang memadai, sehingga ia menyimpulkan perlunya sinergi antarlembaga.

“Jadi ini perlu sinergi,” cetusnya.

Terkait pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2026, Husni menilai dokumen dari kedua institusi masih bersifat rutinitas, dan belum mencerminkan strategi penganggaran yang adaptif terhadap kondisi fiskal daerah.

Ia menegaskan, pihaknya akan melakukan evaluasi lebih mendalam terhadap perencanaan anggaran, mengingat alokasi APBD Trenggalek tahun depan dipastikan mengalami penurunan.

“APBD kita minim, maka perlu kita pilah dan pilih mana yang prioritas. Kalau bisa ditunda, ya ditunda, agar bisa dialihkan ke sektor yang lebih penting,” pungkasnya. (man/mar)