SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Dua jambret asal Surabaya tewas dimassa warga dusun Sidorogo, RT 04/RW 06, Trosobo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Senin (1/2). Kondisi kedua jambret sangat mengenaskan, yakni ditelanjangi, dan dirajam dengan batu oleh massa. Tidak hanya itu, motor pelaku juga dibakar massa.
Kedua pelaku adalah Moch Wahyu Prasetyo (27), warga jalan Pagesangan, Kelurahan Pagesangan, Kecamatan Jambangan Surabaya dan I Putu Arthawa (23) warga Ikan Mungsing, Perak Barat Surabaya. Keduanya tewas di tempat kejadian perkara.
Baca Juga: Melawan saat Diringkus, Residivis yang Jambret Kalung Emas Bocah di Sedati Dihadiahi Timah Panas
Kronologis kejadian, menurut beberapa saksi mata di tempat kejadian, saat itu kedua pelaku beraksi dengan menjambret kalung milik Sri Tentrem Rahayu (32) warga dusun Sudirogo, Trosobo, Taman, Sidoarjo. Saat itu korban sedang menjemput anaknya yang akan pulang ngaji, tak jauh dari rumahnya dengan menggunakan sepeda angin.
Kedua pelaku membuntuti korban dengan menaiki motor Suzuki Satria F nopol L 6466 ZR. Begitu sudah dekat dengan korban, kalung Sri langsung ditarik, dan pelaku tancap gas kabur. Korban pun langsung berteriak.
Teriakan itu didengar Hasan (34) alias Keso yang sedang mengendarai motor dan mengejar pelaku. Begitu terkejar, para pelaku langsung ditabrak hingga terjatuh. Hasan pun berjibaku berkelahi dengan kedua pelaku. Korban yang terus berteriak mengundang warga yang mendengar.
Baca Juga: Ketahuan Warga, Jambret di Sidoarjo Dihajar Massa
Warga terus berdatangan dan jumlahnya kian banyak. Pelaku pun akhirnya jadi bulan-bulanan dihajar menggunakan batu dan paving. Pelaku juga ditelanjangi warga.
Barang bukti hasil jambretan pun akhirnya ditemukan. Di mulut Wahyu ditemukan ada 4 kalung emas. Selain itu ada barang jambretan yang disembuyikan di dalam bungkus rokok.
“Kesal dan tak puas, meski pelaku sudah tewas, sepada motor yang dibuat beraksi ikut dibakar massa,” ujar Hasan (34) salah satu saksi yang ikut menolong.
Baca Juga: Warga Ringkus Jambret di Krian Sidoarjo
Kompol Sujut, Kapolsek Taman membenarkan adanya aksi massa tersebut. "Barang bukti sepeda motor tersangka diamankan ke Mapolsek Taman dan pelaku yang meninggal sudah dievakuasi," ujarnya. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News