SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Lembaga pembiayaan asing, Home Credit Indonesia (HCI), mulai merambah Surabaya. Dengan masuknya Surabaya sebagai pasar baru ini, HCI menarget bisa membukukan jumlah pembiayaan hingga tiga kali lipat pada tahun 2016 dibandingkan tahun sebelumnya.
Dari perhitungan untuk 2015, HCI membukukan pembiayaan sebesar Rp 530 miliar, sedangkan target pada tahun ini Rp 1,5 triliun hingga Rp 1,6 triliun.
Baca Juga: Gandeng Disperindag Jatim, Ketum Muslimat NU Khofifah Gelar Pasar Murah untuk Warga Wonocolo
CEO HCI, Jaroslav Gaisler, optimis target tersebut bisa dicapai. Sebab, tahun 2016 ini akan lebih difokuskan pada pembiayaan untuk rumah tangga seperti elektronik dan gadget.
“80 persen pembiayaan kami pada segmen mobile phone. HCI selama ini dikenal sebagai lembaga pembiayaan terbesar untuk mobile phone. Dan kami melihat mobile phone saat ini sangat booming. Orang Indonesia suka bergonta-ganti ponsel dibandingkan mereka harus ganti lemari es,” jelas Jaroslav di sela press gathering di Surabaya, Senin (22/02).
Dengan fokus pada segmen yang jelas, Jaroslav optimis apa yang diharapkannya di Indoensia akan tercapai. “Surabaya ini kota besar. Gaya hidup orang Surabaya sudah seperti orang Jakarta. Kami optimis bisa berkembang di sini,” ujarnya.
Baca Juga: Realisasi Investasi Surabaya Terbesar Kedua se-Indonesia: Cipatakan Lapangan Kerja, Ekonomi Tumbuh
Selain itu, Jaroslav mengakui HCI akan mengunggguli lembaga pembiayaan yang sudah ada. Karena diakuinya HCI memberikan kecepatan dalam layanan. HCI menggunakan sistem online dalam setiap aplikasinya. “Dengan sistem online ini, semua bisa selesai di bawah 30 menit,” tuturnya.
Sejak beroperasi pada 2012 di Indonesia, hingga saat ini, HCI sudah emmiliki 4,78 juta customer dengan 161.654 mitra distributor. Untuk di Surabaya, HCI yang mulai beroperasi tiga bulan lalu itu sudah memiliki 130 mitra distributor dengan total 1.700 customer. (yan/rev)
UPDATE: HCI Ralat Judul Berita BANGSAONLINE.com: NPF HCI Menurun Dibanding Tahun Lalu
Baca Juga: Pemkot Terus Berintervensi untuk Kembangkan UMKM di Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News