PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan, Jawa Timur, menyediakan 14 jenis beasiswa bagi calon mahasiswa yang tidak mampu namun memiliki berprestasi akademik pada penerimaan mahasiswa baru 2016-2017.
"Penyediaan beasiswa ini dimaksudkan untuk membantu mahasiswa yang tidak mampu, akan tetapi memiliki prestasi akademik yang sangat bagus," kata Rektor UIM Pamekasan Ahmad Asir kepada Antara di Pamekasan, Selasa.
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Ke-14 jenis beasiswa itu, antara lain beasiswa Yayasan Universitas Islam Madura, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Dompet Duafa, Pemkab Pamekasan, Pemprov Jawa Timur, Bank Indonesia dan beasiswa Bidik Misi.
Mahasiswa peraih beasiswa, akan bebas biaya kuliah selama belajar di Kampus Hijau yang terletak di Desa Betet, Kecamatan Kota, Pamekasan itu. "Beasiswa ini juga sebagai upaya kami, dalam membantu mahasiswa yang tidak mampu, akan tetapi berprestasi secara akademik," katanya.
Ia menjelaskan, pada penerimaan mahasiswa baru kali ini, UIM membuka pendaftaran melalui dua jalur, yakni jalur tes reguler dan jalur penelusuran minat dan bakat (PMDK).UIM merupakan satu dari delapan perguruan tinggi swasta yang ada di Pamekasan yang berada dibawah naungan Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Betet, sekitar lima kilometer kearah barat Kota Pamekasan.
Baca Juga: Menantu Tega Tusuk Mertua di Pamekasan
Perguruan Tinggi tersebut kini membuka tujuh fakultas, terdiri dari Fakultas Agama Islam, MIPA, Kesehatan, Teknik, Ekonomi, Pertanian dan Fakultas Pendidikan.
Menurut Rektor UIM Ahmad Asir, awalnya perguruan tinggi itu berupa sekolah tinggi hanya dengan dua program studi, yakni Prodi Syariah dan Pendidikan Agama Islam, namun, dalam perkembangannya menjadi Universitas. Bahkan perguruan tinggi ini sempat membuka kelas jarak jauh, namun karena ada ketentuan baru yang melarang pembukaan kelas jarak jauh, akhirnya ditutup. (antara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News