LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Menteri Sosial (Mensos) yang juga Ketua Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa mendeklarasikan laskar anti narkoba dalam acara Hari Lahir (Harlah) Muslimat NU ke 70 di Alun-alun Lamongan, Minggu (17/4).
"Laskar anti narkoba adalah kelanjutan dari ikrar laskar anti narkoba Muslimat NU, pada 26 Maret di stadion Gajayana, dan itu memang wajib diikuti dari cabang, wilayah, ranting se-Indonesia," ujar Khofifah.
Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo
Khofifah menjelaskan bahwa saat ini laskar anti narkoba Muslimat NU masih dipersiapkan di masing-masing wilayah, ranting, dan juga cabang NU untuk nantinya segera dilantik guna memberantas peredaran narkoba mulai dari ranah terkecil.
Ribuan kader muslimat NU hadir dalam harlah tersebut. Mereka sepakat untuk memerangi narkoba mulai dari lingkungan keluarga dengan cara membacakan ikrar laskar anti narkoba.
Ikrar Laskar Anti Narkoba Muslimat Lamongan berlangsung khidmad dan disaksikan langsung oleh Khofifah Ididampingi Ketua PC Muslimat Lamongan, Hj Kartika Hidayati. Selain Kartika, hadir juga Sekda Kabupaten Lamongan, H. Yuhronur Efendi, Kapolres Lamongan, AKBP Trisno Rahmadi, Ketua PN, Kajari dan sejumlah tokoh NU serta Budayawan KH. Zawawi Imron.
Baca Juga: Survei Poltracking Terbaru, Khofifah-Emil Melejit Tinggalkan Risma-Hans dan Luluk-Lukman
"Kami berikrar bersatu melawan narkoba, mendorong semua ibu agar keluarga bebas narkoba serta mendukung hukum berat bagi penyalahguna narkoba," ujar Khofifah.
Sebelum dilakukan ikrar dan deklarasi, Khofifah Indar Parawansa memberikan santunan kepada sejumlah yatim piatu, tokoh NU dan Muslimat yang selama ini berjasa dalam syiar agama. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News