KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Festival Alun-alun yang akan dipusatkan di Alun Alun kota Kediri pada Jumat (13/5) sampai Sabtu (14/05) oleh pemerintah Kota Kediri, diprotes oleh pihak Pemerintah Kabupaten kediri. Pasalnya, dengan adanya kegiatan itu, dikhawatirkan akan mengganggu akses masuk ke pendopo pemerintahan Kabupaten.
Kabag Humas Pemkab kediri M. Haris Setiawan mengatakan, pihaknya hanya khawatir, dengan adanya festival itu, akses jalan akan terganggu. Sebab, di pendopo banyak perkantoran Pemkab Kediri.
Baca Juga: Pj Wali Kota Zanariah Harap PGRI Kota Kediri Semakin Solid Majukan Mutu Pendidikan
"Pihak Pemkab memang meminta pada Pemerintah Kota Agar memikirkan akses jalan para pegawai yang berkantor di pendopo Pemkab," kata Haris saat dihubungi melalui telepon Selulernya, Kamis (12/5).
Lebih lanjut Haris menjelaskan jika akses jalan tersebut, belum ada kordinasi dengan pihak Pemkab. "Kalau masalah izinya saya kurang paham, namun tadi memang cuma lewat telepon saja," kata Haris
Terpisah Camat kota kediri Heri Purnomo yang mempunyai gawe tak mengetahui kalau ada protes dari pihak pemkab. "Lho saya kurang paham dengan protes tersebut," kata Heri dihubungi melalui telepon.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Beri Arahan ke Peserta Uji Kompetensi
Heri juga Mengaku jika sudah ada izin dan kordinasi dengan pihak Kabupaten. "Saya sudah izin dan melalui telepon," ungkap Heri.
Namun saat dikonfirmasi terkait dengan izinya ditujukan pada siapa Heri mengaku tidak tau. "Wah siapa ya tadi, pokoknya izin sudah saya dapatkan," kata Heri.
Heri juga mengaku jika acara festival alun alun adalah acara rangkaian hari jadi Kota Kediri. "Memang acara tersebut adalah acaranya kecamatan dalam rangkaian hari jadi, dan akan ada pameran serta jaranan," ungkap Heri.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Tekankan Pentingnya Menjaga Lingkungan Sejak Dini saat World Clean Up Day 2024
Acara akan menutup sehari jalan Panglima Sudirman. Sementara anggaran diambilkan dari APBD sebesar 125 juta dan lainya adalah bantuan dari pihak luar.
Sementara itu pantauan di lokasi, tenda-tenda untuk festival sudah terpasang. Bahkan sepanjang jalan timur alun-alun sudah berjajar rapi tenda yang rencananya untuk pameran UMKM. Namun karena mendapat protes dari Pemkab Kediri, tenda timur alun-alun yang sebelah utara pintu masuk dibongkar dan dipindah ke sebelah selatan alun-alun.
"Tadi di sana juga sudah berdiri tenda, namun dibongkar setelah mendapat protes dari petugas Pemkab," kata penjual rujak buah alun-alun. (rif/rev)
Baca Juga: Bagikan PTSL di Dua Desa, Pjs Bupati Kediri Imbau Warga Jaga Bidang Tanah Masing-Masing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News