BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Nahas dialami petani di Dusun Ngrandu, Desa Pomahan, Kecamatan Baureno, Bojonegoro. Sebab, saat ia hendak pulang dari sawah, ia tersengat listrik jebakan tikus. Akibatnya, korban bernama Sukirno itu meregang nyawa.
Salah satu tetangga korban, Bambang mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi sekira pukul 18.30 WIB sore tadi (19/5). Ia usai bekerja mentraktor sawah petani lain di dusunnya.
Baca Juga: Deklarasi Relasi Jamur, Ketua Dekopinwil: Jangan Sampai Jatim Dipimpin Selain Khofifah
"Saat mau pulang, di tengah perjalanan kakinya menginjak aliran listrik jebakan tikus di sawah tetangganya," ujarnya.
Seketika, korban langsung tersungkur dan tewas. Kejadian itu diketahui tetangganya sendiri. Kemudian dilaporkan perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Baureno. Polisi yang mendapat laporan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan saksi-saksi.
"Hasil pemeriksaan luar ditemukan adanya bekas luka bakar pada kaki kanan korban. Korban murni meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik jebakan tikus," kata Kapolsek Baureno, AKP Mashadi.
Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Masjid Darussalam Trucuk Bojonegoro, Khofifah Bahas soal Perdamaian Gaza
Kapolsek mengimbau kepada masyarakat agar berhenti menggunakan jebakan tikus di sawah. Sebab, kejadian korban tewas akibat tersengat listrik jebakan tikus kerap terjadi di Bojonegoro. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News