"Di Kabupaten Gresik banyak anak-anak dari keluarga tidak mampu yang tidak bisa ikut bimbel (bimbingan belajar) untuk bisa masuk tes ke PTN. Nah, try out yang kami lalukan ini untuk membantu mereka," jelasnya.
Muafiayah mengakui, di Kabupaten Gresik banyak dijumapai anak-anak lulusan setingkat SLTA memiliki prestasi akademik sangat membanggakan. Namun, mereka tidak bisa mengikuti kuliah karena terbentur biaya. "Kondisi inilah yang sekarang menjadi PR (Pekerjaan Rumah) PDIP untuk dicarikan jalan keluarnya," tuturanya.
Jalan keluar dimaksud di antaranya, PDIP akan berupaya mencarikan beasiswa agar mereka bisa melanjutkan kuliah atau mencarikan orang tua asuh untuk membiayai mereka. "Kami juga berupaya menggandeng perusahaan agar bisa menjadi bapak asuh untuk membiayai anak-anak kita yang kurang beruntung tersebut," terang mantan anggota DPRD Gresik periode 2009-2014 ini.
Muafiyah menyatakan, bahwa try out tersebut gratis. "Kegiatan ini juga sebagai bukti kalau PDIP sampai kapanpun akan tetap bersama masyarakat, membantu wong cilik(masyarakat kurang beruntung)," terangnya.
"Insya Allah soal try out yang kami berikan akan banyak membantu anak-anak kami dalam menghadapi tes masuk PTN mendatang," pungkasnya. (hud/rev)
Attachments area
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News