BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Hasil pemeriksaan sementara anggota Satreskrim Polres Bojonegoro terhadap pelaku penculikan gadis di bawah umur, ternyata terungkap korbannya sebanyak 11 gadis yang pernah diculik dan ditipu.
"Masih terus kita kembangkan, sampai saat ini ada 11 TKP dengan 11 korban," ungkap Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu Sri Bintoro, Kamis (30/6).
Baca Juga: Penculikan di Bojonegoro: Pelaku Mangsa Empat Korban, Mulai Ditipu hingga Diperkosa
11 TKP tersebut di antaranya 7 di Bojonegoro, 2 di Kabupaten Tuban, 1 di Lamongan dan 1 di Nganjuk. Di Bojonegoro antara lain di Pasar Sumberejo, di Trucuk, di Alun-alun Bojonegoro, di depan Pasar Kapas, di Pasar Purwosari, di Restoran Pawon, Jalan Basuki Rahmat dan di depan SMP Islam jalan Panglima Polim. 2 TKP di Tuban, di wilayah Kecamatan Montong dan di tempat wisata Goa Akbar. Sedangkan di Lamongan berada dibelakang Pasar Babat dan di Nganjuk di wilayah Kecamatan Rejoso.
Menurut Kapolres, saat ini pihaknya masih terus melakukan koordinasi dengan Polres Tuban maupun Polres lain dan seluruh Polsek jajaran. Sebab, diduga masih ada beberapa korban yang tidak melapor ke polisi.
"Modusnya selain mengetes ilmunya Pati Geni, juga melakukan kejahatan," tandasnya.
Baca Juga: Pelaku Penculikan di Bojonegoro Eks Tahanan Rutan Medaeng, Punya Ilmu Pati Geni
Di antaranya kejahatan penipuan dan penggelapan serta pemerkosaan terhadap korbannya. "Korbannya rata-rata anak perempuan di bawah umur, ada satu yang berumur 18 tahun, tetapi tidak diperkosa," lanjutnya.
Polisi terus menginterogasi pelaku bernama Didik Purwanto (36) warga Jalan Kapten Rameli, Kelurahan Ledok Kulon, Kecamatan/Kota Bojonegoro. Interogasi tersebut untuk mengungkap seluruh korban yang pernah diculik oleh pelaku.
Untuk mengetahui apakah pelaku pedofilia atau tidak, Polisi akan melakukan pemeriksaan psikologi spesialis penculik anak dibawah umur itu.
Baca Juga: Pelaku Penculikan Anak di Bojonegoro Berhasil Dibekuk di Semarang
Diberitakan sebelumnya, Didik Purwanto diamankan tim Buser Polres Bojonegoro di wilayah Semarang, Jawa Tengah. Pelaku sempat di 'dor' petugas saat hendak kabur dalam proses penangkapan.
Sementara itu, Bupati Bojonegoro, Suyoto mengapresiasi kerja keras pihak kepolisian yang berhasil mengamankan pelaku penculikan anak di bawah umur di wilayahnya.
"Kasus itu sempat meresahkan warga Bojonegoro, tapi saat ini warga mulai tenang karena pelakunya sudah diamankan. Saya mengapresiasi kerja keras pihak kepolisian," tuturnya.
Baca Juga: Gadis Bojonegoro yang Diculik Akhirnya Pulang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News