BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com – Rumah pasangan suami istri, Mochamad Asad, 65, dan Rohmialis, 63, warga Dukuh Korgan, Desa/Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro di bobol pencuri. Akibatnya, uang tunai senilai Rp 120 juta dan sejumlah perhiasan senilai Rp 60 juta.
Aksi pencurian itu terjadi Rabu (24/8) sekitar pukul 04.30 WIB subuh. Saat itu, Mochamad Asad sedang menjadi imam salat subuh di musala Kun Fayakun, yang tidak jauh dari rumahnya. Begitu pula istrinya, Rohmialis, ikut menjadi makmum salat subuh.
Baca Juga: Nyamar Perempuan, Pria di Bojonegoro Kepergok Curi BH dan CD Wanita
Diduga pada saat itulah pelaku menjalankan aksinya. Pelaku mencongkel pintu di belakang rumah lalu masuk ke kamar.
Pelaku diduga sudah mengetahui kebiasaan dan seluk beluk rumah sehingga dengan leluasa menguras uang tunai dan perhiasan senilai total Rp 180 juta yang ada di lemari dalam kamar. Setelah menjalankan aksinya, pelaku yang diduga hanya satu orang itu kabur lewat pintu belakang.
Usai salat subuh, Mochamad Asad dan istrinya, Rohmialis, pulang ke rumah. Namun, mereka mengetahui pintu belakang rumah sudah terbuka dan kuncinya rusak. Melihat hal itu, mereka langsung mengecek uang dan perhiasan yang disimpan di lemari. Ternyata benar, sudah amblas. Rohmialis syok.
Baca Juga: Curanmor Marak, Kapolres Bojonegoro Minta Masyarakat Waspada
Rohmialis setiap hari bekerja sebagai pedagang kelapa di Pasar Cepu. Uang tunai yang disimpan di lemari itu merupakan modal yang dipakai untuk kulakan kelapa dan uang dagang. Sementara itu, Mochamad Asad merupakan pensiunan guru dan sehari-hari menjadi kiai di kampung.
Menurut Kapolsek Purwosari, AKP Soesilo, setelah mendapatkan laporan kejadian pencurian itu pihaknya langsung datang ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi melakukan pemeriksaan dan sidik jari dari lokasi kejadian.
“Kami sudah meminta keterangan korban dan saksi-saksi. Saat ini, kami sedang melakukan penyelidikan,” ujarnya.
Baca Juga: Curi Kambing Tetangganya, Pemuda Ledok Kulon Bojonegoro Diamankan Polisi
Ia menuturkan, dari hasil olah tempat kejadian perkara diketahui diduga pelaku pencurian hanya satu orang. Pelaku diduga sudah mengetahui kebiasaan dan kondisi di dalam dan sekitar rumah. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News