TULUNGAGUNG, BANGSAONLINE.com - Puluhan Masyarakat yang tergabung dalam Lembaga Monitoring Indonesia (LMI), DPC Tulungagung mengelar aksi demo pemberantasan korupsi. Aksi dilakukan di halaman Pendopo Tulungagung, Polres dan Kejaksaan Negeri Tulungagung, Senin (19/9).
Aksi itu meminta dengan tegas para penegak hukum untuk melakukan tindakan serius dalam menangani dugaan korupsi yang dilaporkan sebelumnya. Instansi yang dilaporkan LMI ialah Dinas Kesehatan Tulungagung dan dugaan kasus korupsi nepotisme di desa sidomulyo kecamatan Pagerwojo.
Baca Juga: GMNI Tulungagung Desak Pemkab Perbaiki Jalanan yang Rusak
"Tujuan dari aksi kami ini meminta dengan tegas, para penegak hukum segera menindaklanjuti surat yang pernah kami kirimkan. Poin terpenting isi di dalam surat laporan kami tentang dugaan korupsi, bantuan oprasional kesehatan dan alat kesehaan," ungkap Muspida Ariyadi selaku juru bicara demo di halaman kejaksaan Negeri Tulungagung.
Selain itu para pendemo juga menyerahkan surat rekomendasi tuntutan. Surat tersebut diserahkan langsung kepada Bupati Tulungagung, Kabag ops Polres Tulungagung dan Kejaksaan Negeri.
"Surat di dalam amplop berwarna coklat itu, masing masing isi materinya sama. Mudah-mudahan segera dilakukan tindakan pasti, jika tidak segera di tindak kami akan gempur lagi," tegasnya. (fer/ns)
Baca Juga: Peringati Hari AIDS Sedunia, Dinkes Catat Sebanyak 3.117 ODHA di Tulungagung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News