Polsek Ketapang Gulung 4 Remaja Bandung, Bawa Kabur Mobil Pikap

Polsek Ketapang Gulung 4 Remaja Bandung, Bawa Kabur Mobil Pikap Para tersangka pembawa kabur mobil pikap ini dalam pemeriksaan Polsek Ketapang Banyuwangi.

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com – Empat remaja asal Bandung, Jawa Barat, diamankan aparat Polsek Kawasan Pelabuhan Tanjungwangi (KPT) Ketapang, Banyuwangi. Remaja yang terdiri dari dua pria dan dua wanita ini ditangkap atas dugaan kasus pencurian barang elektronik plus mobil pikap di Denpasar, Bali.

Keempat pelaku masing-masing DAA (20) asli Gang Haji Zakaria Bandung; IK (18) asal Jalan Babakan Ciparay Desa Kopo, Kec Bojongloa, Bandung; OAH (17) tinggal di Jalan Citarip Barat, Gang Rahayu, Desa Kopo, Kecamatan Bojongloa, Bandung; Keempat, IR (17) asli Jalan Caringin, Desa Kopo, Kecamatan Bojongloa, Bandung.

Baca Juga: Kepergok Curi HP, Pasutri di Banyuwangi Dilaporkan ke Polisi, Sudah Beraksi di Enam Lokasi

Mereka diamankan aparat KPT saat keluar dari KMP Sumber Berkat yang tengah sandar di Dermaga II Pelabuhan ASDP Ketapang. Penangkapan dilakukan atas permintaan Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk (KPG), Jembrana.

Para petugas mengenali para pelaku dari jenis mobil curian yang dibawa kabur, yakni Daihatsu Grand Max nopol DK 9984 UW. Kendaraan roda empat ini milik CV Singa Surya Perdana yang beralamat di Perum Pengalasan No. 24 Jalan Buana Raya, Gang Pengalasan, Denpasar.

Keempat pelaku menjadi buronan petugas setelah sang pemilik usaha, Putu Ayu Rismawati, mengadu ke Polresta Denpasar sekitar pukul 18.00 WITA. Selain mobil pikap, empat warga Bandung ini juga membawa kabur 2 unit laptop merek Lenovo dan Sony.

Baca Juga: Pria Banyuwangi ini Dipenjara Karena Nemu HP di Jalan Tapi Tak Dikembalikan

Keterangan Kapolsek KPT AKP Sudarmaji kepada BANGSAONLINE, Sabtu (15/10), ketika hendak menyeberang di Pelabuhan Gilimanuk, para pelaku sempat menjual laptop merek Sony dengan harga Rp 450 ribu. Uang itu kemudian digunakan untuk ongkos naik kapal mengarungi Selat Bali.

“Sisa Rp 200 ribu sudah kita sita. Satu laptop merek Lenovo serta mobil pikap Daihatsu Grand Max turut pula kita amankan di Mapolsek KPT,” terangnya. Kabar ini kemudian dikoordinasikan dengan petugas Polsek KPG Jembrana, Bali.

Selanjutnya diteruskan ke Polresta Denpasar yang datang mengirimkan Tim Jatanras dipimpin Iptu Sulhan. Para pelaku plus barang bukti yang diamankan kemudian dibawa ke Bali untuk dilakukan penyidikan.

Baca Juga: Waspada! Pencuri Spesialis Toko Kelontong 'Gentayangan' di Banyuwangi

“Identitas pelaku dan barang bukti yang diamankan identik dengan yang dilaporkan korban. Sebab itu proses penanganan perkara kita serahkan ke Polresta Denpasar yang ketempatan TKP. Kami Polsek KPT Banyuwangi sebatas membantu proses penangkapan saja,” tegas AKP Sudarmaji.

Mengapa empat remaja ini nekat melakukan aksi kriminal? Perwira pertama yang pernah menjalani tugas di Timor Leste ini menjelaskan bahwa kasus ini dipicu sakit hati keempat pelaku yang tidak diberi pinjaman uang oleh korban.

Padahal mereka tercatat sebagai karyawan CV Singa Surya Perdana. “Karena pinjam uang tidak dikabulkan akhirnya nekat mencuri kendaraan sekaligus barang elektronik. Usai mencuri mereka kompak kabur menuju Jawa,” pungkasnya. (bwi1)

Baca Juga: Satreskrim Polresta Banyuwangi Bekuk Empat Pencuri Baterai Tower di 19 TKP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO