BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Petani di Dusun Manding, Desa Temu, Kecamatan Kanor, Bojonegoro ditemukan tewas di sawahnya, Kamis siang (3/11). Korban bernama Rasimin (64), ditemukan dalam keadaan terlentang dengan kondisi celana terlepas.
Menurut Sanusi, salah satu warga, korban ditemukan sekitar pukul 14.23 WIB siang tadi oleh salah seorang petani lainnya bernama Supi. Saat itu Supi terkejut lantaran melihat korban tergeletak di sawahnya yang ditanami padi. Ia kemudiabn berteriak meminta tolong kepada warga.
Baca Juga: Deklarasi Relasi Jamur, Ketua Dekopinwil: Jangan Sampai Jatim Dipimpin Selain Khofifah
Warga yang mendengar jeritan tangis itu kemudian semburat mendatangi lokasi. Selanjutnya sejumlah warga langsung mengevakuasi jasad korban ke rumah duka. Korban diketahui berangkat ke sawah sejak pukul 09.00 WIB secara sendirian.
"Kemungkinan korban kelelahan karena terkena panas seharian. Sebelum meninggal dunia, kemungkinan korban sempat kejang-kejang dan bergulung-gulung di sawah sehingga sampai celana pendeknya sampai terlepas," jelasnya.
Saat ditemukan tubuh korban sudah membiru, karena sengatan terik matahari yang sangat panas. Selain itu, tubuh korban juga berlumur lumpur. Dugaan lainnya, korban meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya kambuh.
Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Masjid Darussalam Trucuk Bojonegoro, Khofifah Bahas soal Perdamaian Gaza
"Kata keluarganya korban juga menderita penyakit keputihan. Bisa jadi penyakit yang dideritanya kambuh. Yang pasti tidak karena tersengat listrik jebakan tikus ataupun pembunuhan," tuturnya. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News