TUBAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Tuban H. Fathul Huda meminta kepada panitia penyelenggara Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Tuban 2016 agar dapat membangun mentalitas, civitas dan solidaritas pada para atlet.
“Porkab ini tidak tidak hanya mencari bibit unggul dan kemenangan saja, tetapi juga harus dapat memabangun mentalitas, civitas dan solidaritas pada setiap atlet,” ungkap Bupati di sela-sela acara Doa dan Tahlil bersama Rabu (2/11) mengenang 7 hari meninggalnya Iqbal Ridho Novian, seorang atlet cabor bulu tangkis asal Kontingen Jatirogo yang meninggal akibat tersengat listrik di GOR Tuban.
Baca Juga: Pembukaan Porkab Tuban 2024 Ricuh, KONI Tak Diundang
Atas kejadian memilukan tersebut, Fathul Huda mengajak seluruh panitia dan masyarakat agar mengambil hikmahnya. Yakni, meminta agar ke depan panitia selalu mengutamakan keselamatan dalam setiap pertandingan. Selain itu, meminta kepada dinas terkait agar segera evaluasi.
“Harus diperhatikan pula di tempat-tempat umum, hal-hal yang bisa membahayakan nyawa harus dibenahi. Seperti kabel-kabel di alun-alun itu juga harus diperbaiki, jangan sampai hal-hal yang tidak diinginkan kembali terjadi. Semoga kejadian di GOR tersebut yang terakhir,” ungkap Bupati yang juga Wakil Tanfidiziyah PWNU Jawa Timur
Sementara di tempat yang sama, Ketua KONI Tuban Mirza Ali Mansyur menyampaikan permohonan maaf kepada Bupati Tuban, seluruh pemerintahan, masyarakat dan pihak keluarga Iqbal Ridho Novian. Atas kejadian itu, pihaknya berharap perhatian pemkab kepada olahraga di Tuban tetap besar.
Baca Juga: Pembukaan Porkab VIII Tuban Diwarnai Ricuh
“Atas kejadian ini kami juga akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi,” pungkas Mirza. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News