MALANG, BANGSAONLINE.com - Menandai delapan (8) tahun berdirinya Aremania Korwil Sumbermanjing Wetan (Sumawe), Minggu (19/3) ribuan Aremania/Aremanita memadati lapangan Desa Harjokuncaran Sumawe Kabupaten Malang.
Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama para pengurus Aremania Korwil Sumawe dengan komunitas Indonesia Pajero Sport (IPS) dan Malang Willis Club (MWC).
Acara yang digelar di Lapangan Harjokuncaran Sumawe ini dihadiri Presiden Arema FC Dr. H Rendra Kresna dan ribuan warga Aremania, serta para anggota komunitas IPS dan MWC.
Berbeda dengan perayaan ulang tahun sebelumnya, acara ulang tahun Aremania Korwil Sumawe tahun ini bertujuan memperkenalkan Aremania Sumawe kepada masyarakat umum.
Antusiasme warga menyambut acara ini sangat tinggi, terlihat dari beberapa jam sebelum acara dimulai, keluarga besar Aremania sudah memadati lapangan. Baik orang tua, anak-anak, laki-laki dan perempuan yang mana turut memeriahkan HUT Aremania Korwil Sumawe.
Abdurahman yang akrab di sapa Abah Dur selaku penasehat Aremania Korwil Sumawe berharap, di ulang tahun Aremania Sumawe yang ke-8 ini, agar Aremania Sumawe semakin solid, maju, kompak, dan semakin dewasa.
Dewasa yang dimaksud kata Abah Dur, adalah anggota tidak terlalu banyak, tapi solid. "Sesama anggota harus mempunyai rasa kekeluargaan yang erat dan Aremania Sumawe bukan hanya sekadar komunitas, tetapi adalah sebuah keluarga kecil yang mencintai Arema," ungkapnya.
Diakuinya, selama dirinya bergabung dengan Aremania Korwil Sumawe, Abah Dur merasa bahwa AKS bukanlah satu komunitas suporter, melainkan sebuah keluarga yang saling mendukung satu sama lain.
Abah Dur juga tak lupa mengungkapkan rasa syukur Alhamdulillah, karena Korwil Sumawe yang sudah berusia 8 tahun tersebut selalu berdedikasi dalam mendukung tim sepak bola kebanggaan warga Malang itu.
"Saya tidak pernah bermimpi, kegiatan dan arak-arakan Piala ini dapat dilaksanakan di Harjokuncaran," ujar Abah Dur dengan bangga.
"Selamat ulang tahun Aremania Sumawe, agomes semoga tambah mbois rek, umak nade loup, Salam Satu Jiwa," sorak Abah Dur. (mlg1/thu/rev)
