SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Polresta Sidoarjo membenarkan adanya foto yang diunggah salah satu napi di rutan Polresta Sidoarjo sedang menunjukkan botol miras. Hal itu disampaikan Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Muhammad Anwar Nasir.
"Benar, itu di rutan Polres Sidoarjo," ungkap Anwar Nasir saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (21/3). Menurut Kapolres, botol miras yang ditunjukkan salah satu napi bernama Puguh Pasetyo benar adanya.
Baca Juga: 12 Anggota Gangster Bersajam yang Kerap Konvoi Diamankan Polresta Sidoarjo
Namun, pihaknya membantah jika di dalam rutan terjadi pesta miras. "Itu botol (miras) kosong. Botol itu sengaja diambil oleh napi dari salah satu tong yang dibuat tempat sampah sisa-sisa botol miras," katanya.
Pihaknya menyadari bahwa ini merupakan kelengahan petugas dalam mengamankan botol-botol sisa miras. Meski begitu, pihaknya berjanji akan memberikan sanksi bagi petugas yang lengah dalam menjalankan tugasnya.
"Setelah kami telusuri lebih dalam, ternyata malamnya, petugas sudah melakukan razia dan barang-barang tersebut sudah diamankan petugas. Termasuk handphone yang dibuat untuk mengunggah foto tersebut," jelasnya.
Baca Juga: Penumpang Motor Tewas Usai Terlindas Truk yang Akan Menyalip di Simpang Lima Krian
Menurutnya, petugas rutin melakukan razia di lingkungan rutan. Termasuk di dalamnya, seperti yang diketahui dalam foto, beberapa bungkus rokok juga turut diamankan petugas.
Tersangka yang diketahui bernama Puguh Pasetyo itu, menurutnya merupakan napi dalam kasus pelemparan paving di desa Sarirogo hingga menewaskan kyai Mustofa.
"Entah dari mana barang-barang itu, yang jelas malamnya sudah diamankan sama petugas saat itu, baik HP, rokok, maupun botol-botol miras yang dibuat selfie oleh napi," tegasnya.
Baca Juga: Sertijab Polresta Sidoarjo, 5 Kapolsek Dirotasi
Atas kejadian tersebut pihaknya tak mau kecolongan lagi. Pihaknya akan memperketat lagi penjagaan maupun pengawasan dil ingkungan rutan polres Sidoarjo. (cat/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News