NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Bursa bakal calon pemilihan kepala daerah (Pilkada) mulai ramai lagi setelah Partai Golkar membuka penjaringan untuk mencari tokoh yang siap diusung partai berlambang pohon beringin ini.
Ada yang berbeda dari penjaringan kali ini, panitia tim penjaringan sebanyak 5 orang yang dipimpinn Firman sebagai ketua tim penjaringan sangat selektif dalam pelaksanaannya.
Baca Juga: Bawaslu Nganjuk Petakan Lokasi Potensi Rawan di TPS
“Saat ini saya bersama anggota tim penjaringan sedang membuka pendaftaran bakal calon,” kata Firman, kapada Bangsaonline.com.
Firman mengatakan saat ini sudah ada dua bacalon yang mendaftar, pertama Ita Triwibawati dan yang kedua Sutrisnoca. Kedua bacalon tersebut telah datang untuk mendaftar karena memenui surat undangan yang telah dilayangkan.
“Tim Penjaringan memang telah mendata beberapa nama dan semua telah kita beri undangan dan tidak ada yang spesial. Kalaupun mereka datang sekarang dan besok atau saat terakhir penutupan silakan, tidak ada perbedaan, semua sama. Kalau mereka tidak hadir berarti tidak minat,” jelasnya.
Baca Juga: Debat Terakhir Pilkada Nganjuk 2024, Setiap Paslon Gelar Konferensi Pers
"Pendaftaran bacabup kita buka pada tanggal 11 Juli 2017 dan terakhir ditutup tanggal 15 Juli 2017 pukul 00.00 wib. Partai Golkar mengharapkan semua bacalon yang telah diundang bisa memenui undangan. Ada 12 nama calon yang telah diundang dan semua telah masuk dalam penjaringan," ujar Firman.
“12 nama ini merupakan hasil surve tim penjaringan, tapi mereka harus melalui proses awal yaitu mendaftar setelah itu tim akan memproses lagi sebagian dari internal kader partai sebagian dari luar,” terangnya.
Ia menjelaskan, 12 nama yang diundang tersebut merupakan hasil pembahasan rapat internal tim penjaringan. Dari 12 nama tersebut, nantinya mereka yang mendaftar akan dikerucutkan menjadi dua orang yang akan dipilih tim dan dianggap layak untuk maju dalam bursa pilkada Nganjuk pada tahun 2018 nanti.
Baca Juga: Muhibbin-Aushaf Serap Aspirasi Pemuda saat Gelar Ngopi Bareng
“Saya tegaskan tim di sini hanya bersifat mengusulkan nama. Sedangkan penentu kebijakan adalah DPP dalam memberikan rekom,” tandas Firman.
Sementara, Ita Triwibawati saat ditemui usai keluar dari ruang Tim Penjaringan, membenarkan bahwa dirinya telah memenui undangan untuk mengikuti tahapan awal, yaitu mendaftar sebagai bacabup.
“Saya hanya menjalankan amanat karena masuk dalam penjaringan partai golkar,” kata Ita.
Baca Juga: Muhibbin-Aushaf Gelar Kampanye Akbar di GOR Bung Karno
Ditegaskan Ita, selama ini ada beberapa parpol yang berminat untuk mengusungnya. "Itu adalah amanah dan kita harus optimis, karena semua perlu proses seperti yang dijalani saat ini," katanya.
Selain Ita, bacabup lain yang mendaftar adalah Sutrisno. “Saya sudah persiapkan jauh hari, dan akan maju melalui Golkar bukan partai lain,” kata Sutrisno. (bam/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News