BLITAR (bangsaonline) - Jelang rekapitulasisuara pemilihan presiden (Pilpres) oleh KPU pusatSelasa (22/7), Polres Blitar mengadakan zikir akbar bersama masyarakat, tokoh lintas agama, seluruh aparat keamanan termasuk dari Kodim 0808, Yonif 511, serta Forpimda Kabupaten Blitar, akhir pekan kemarin. Acara ini menghadirkan ustadM Arifin Ilham sebagai penceramah tunggal. Dengan zikir akbar tersebut,diharapkanpelaksanaan rekapitulasi suara pemilihan presiden berjalan aman lancarsertakondusif.
Kapolres Blitar AKBP Indarto SH dalam sambutanya mengatakan, Pilpres merupakan bagian dari proses demokrasi di Indonesia. Untuk itu, apapun hasilnya harus bisa diterima semua pihak.
Baca Juga: Suami Pembacok Istri di Blitar Diringkus
“Bertepatan bulan yang penuh ampunan dan rahmad ini marilah kita memohon kepada Allah SWT agar tugas mulia yang di emban KPU dalam melakukan rekapitulasi nanti berjalan lancar. Sehingga nantinya tetap terjaga kondisi yang aman tertib dan lancar,”katanya.
Sementara ustad Arifin Ilham dalam ceramahnya mengajak seluruh warga masyarakat khususnya warga Blitar, untuk mematuhi aturan aturan tata tertib dalam menyambut hasil rekapitulasi. Sehingga proses demokrasi di Indonesia menjadi tolokukur bagi dunia.
“Siapapun yang menjadi presidenya, harus kita dukung program programnya. Jangan sampai demokrasi ini di rusak oleh ulah kita sendiri,”ajak ustad bersuara serak itu.
Baca Juga: Polisi Buru Suami Pembacok Istri di Blitar
Usai ceramah di lanjutkan dengan dzikir sampai menjelang adzan magrib dan dilanjutkan sholat magrib berjamaah yang di imami Arifin Ilham.
Beberapa pejabat Pemkab Blitar yang hadir dalam acara tersebut berharap acara tersebut bisa sedikit mendinginkan tensi politik yang sempat memanas selama Pilpres.
"Kita menyambut gembira dzikir akbar ini. Dengan Pilpres yang lancar ke depan kita berharap bangsa kita rukun damai sepertiajakan ustad Arifin dan Kapolrestadi," ungkap Asisten 1 bidang Pemerintahan Pemkab Blitar, Drs Miftahudin.
Baca Juga: Gegara Tak Dipinjami HP, Pria di Blitar Tega Bacok Istri Berkali-kali hingga Jari Putus
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News