MALANG, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, MM membuka secara langsung kegiatan Sosialisasi Program Prioritas Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Kamis (4/8) pagi. Kegiatan yang digelar Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa ini diikuti seluruh Kepala Desa (Kades) dari 378 desa se-Kabupaten Malang.
Mewakili Bupati Malang, Dr. H. Rendra Kresna, Wabup menyampaikan terima kasih atas perhatian Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi hingga menggelar acara sosialisasi demi memberikan wawasan tambahan bagi seluruh kades di Kabupaten Malang. Adapun pemateri acara ini adalah Direktur Pendayagunaan SDA dan TTG , Dr. Supratedi, M.Eng.
Baca Juga: 7 Kepala Desa Hasil PAW Resmi Dilantik Bupati Malang
Wabup berharap sosialisasi ini membuat pembangunan desa di Kabupaten Malang semakin berkembang pesat dan membawa dampak positif dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. "Tentu sesuai misi visi Pemerintah Kabupaten Malang di bawah kepemimpinan Bapak Bupati Malang, dengan Madep Manteb artinya pembangunan harus sudah dirasakan dan dinikmati oleh masyarakat," terang Wabup dalam sambutan.
Disebutkannya, pembangunan itu termasuk juga pemberdaya-gunaan masyarakat yang sangat tepat dengan prioritas pembangunan di Pemkab Malang. Terlebih, tiap desa mulai tahun ini juga sudah menerima dana desa dari Pemerintah Pusat dan anggaran pembangunan dari Pemkab Malang.
Di sisi lain, Wabup juga memperkenalkan, jargon The Heart of East Java artinya Kabupaten Malang ini jantungnya Jawa Timur. Slogan yang diciptakan Bupati Malang, kata Wabu,p mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pariwisata.
Baca Juga: Hadiri Selamatan Desa Pujon Kidul, Bupati Malang: Bersih Desa Merupakan Refleksi Muhasabah
Slogan ini sekaligus memperkenalkan wisata Kabupaten Malang. Sekaligus mendukung tiga hal yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Malang antara lain pengentasan kemiskinan, pelestarian lingkungan hidup dan peningkatan pariwisata. Pengentasan kemiskinan dilakukan dengan meningkatkan produktivitas pembangunan masyarakat desa dan meningkatkan perekonomian desa.
"Masing-masing desa harus punya program prioritas seperti halnya Pemerintah Kabupaten Malang. Antara dua dan tiga prioritas yang setiap tahunnya bisa dikerjakan dan langsung dirasakan hasilnya oleh masyarakat. Masing-masing desa bisa mengajukan program prioritas pembangunan kepada Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi," ucap Wabup. (thu/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News