TUBAN, BANGSAONLINE.com - Lantaran menjadi kontroversi di masyarakat, Patung Kwan Sing Tee Koen di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Klenteng Kwan Sing Bio (KSB) Kabupaten Tuban akhirnya ditutup kain oleh pengurus Klenteng. Penutupan patung ini berdasarkan rapat koordinasi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban dengan Pengurus (KSB) yang digelar di Pendopo Pemkab. Patung setinggi 30 meter yang berdiri di halaman belakang Klenteng tersebut ditutup sejak Sabtu (5/8) kemarin.
Guna menutup keseluruhan badan patung, pihak pengurus menyediakan sebanyak 40 gulungan kain putih dengan panjang 30 meter per gulungan.
Baca Juga: Pengusaha Tionghoa Beristri 4 untuk Sambung Nyawa, Tak Digunjing Seperti PKS
Ketua KSB Tuban, Gunawan Putra Wirawan menjelaskan, penutupan tersebut merupakan inisiatif dari pengurus klenteng. "Ini dilakukan demi menjaga situasi agar tetap kondusif, setelah menjadi polemik di media," jelas Gunawan.
Faktor angin sempat membuat pengurus kesulitan menutup patung tersebut. Percobaan pertama dengan pemasangan kain secara langsung di badan patung gagal akibat terpaan angin. Untuk bisa menutup patung, gelondongan kain harus dijahit dulu. (gun/wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News