GRESIK, BANGSAONLINE.com - Usai terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Pergunu (Persatuan Guru Nahdlatul Ulama) Jawa Timur periode 2017-2022 dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) yang digelar di Ponpes (pondok pesantren) Amanatul Ummah Pacet Mojokerto, Sabtu (5/8/2017) lalu, Sururi mengaku tengah menyiapkan berbagai program.
Kepada BANGSAONLINE.com, Sururi berjanji akan berupaya maksimal menjalankan amanat tersebut. "Kami akan duduk bersama dengan pengurus Pergunu Jawa Timur untuk jalankan program dan membesarkan Pergunu di Jawa Timur lima tahun mendatang," katanya.
Baca Juga: Kiai Asep Paparkan Empat Faktor Kunci Akses Menjadi Sukses
Adapun sejumlah program yang saat ini ia perjuangkan, di antaranya penguatan pendidikan berbasis Aswaja. "Langkah ini kami lakukan demi masa depan para generasi masa depan NU di Jawa Timur," jelas mantan anggota DPRD Gresik ini.
Selain itu, lanjut Sururi, pihaknya juga akan lebih aktif dalam mengadvokasi lembaga pendidikan di bawah naungan Pergunu yang sedang mengalami persoalan. Advokasi itu baik ke DPRD maupun ke Dinas Pendidikan di Jawa Timur. "Pergunu Jawa Timur juga siap mengawal kebijakan pendidikan dan pelatihan profesionalisme guru," jelasnya.
"Untuk membesarkan Pergunu di Jawa Timur, kami tidak bisa sendiri. Untuk itu, peran serta semua pengurus dan dukungan semua komponen masyarakat sangat kami butuhkan," pungkasnya. (hud/rev)
Baca Juga: Kadispendik dan Ketua Ma'arif NU Gresik Sepakat Sekolah Negeri Harus Patuhi Mekanisme PPDB
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News