JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Minggu (29/10/2017). Dalam pertemuan itu, JK ditemui Pengasuh Ponpes Tebuireng, KH Salahudin Wahid (Gus Solah).
"Ini silaturrahim, ini (Gus Solah) sahabat lama. Kalua tidak ke sini (Tebuireng), tidak afdhal,” ujar JK singkat kepada awak media.
Baca Juga: Polemik Nasab Tak Penting dan Tak Ada Manfaatnya, Gus Fahmi: Pesantren Tebuireng Tak Terlibat
Sementara itu, Gus Solah mengatakan, JK sempat bercerita tentang perkembangan islam di dunia dalam pertemuan di Tebuireng.
“Beliau cerita soal kunjungan ke Turki, terus ke Kazakhstan, jadi soal pengalaman-pengalaman terakhir. Di Kazakhstan ada yang menarik, yang baru saya dengar dari Beliau,” kata Gus Solah usai pertemuan dengan Jusuf Kalla (JK).
Adik kandung Gus Dur ini menjelaskan, JK bercerita mengenai generasi muda Kazakhstan yang lebih taat menjalankan agama Islam ketimbang generasi sebelumnya yang sempat hidup di bawah Uni Soviet.
Baca Juga: Terima Dubes Jepang untuk Indonesia, Pj Gubernur Jatim Bahas Pengembangan Kerja Sama
“Dulu kan negara ini di bawah Rusia, jadi mereka sudah 27 tahun lepas dari Rusia. Orang-orang tuanya itu enggak taat agama, kebanyakan enggak shalat, tapi anak mudanya justru shalat karena orang tua itu dulu di bawah Rusia dikekang, tidak diberi kebebasan,” jelasnya.
Kunjungan JK ke Tebuireng merupakan salah satu rangkaian kegiatannya di Jombang setelah hadir di acara ASEAN Youth Interfaith Camp (AYIC) di Islamic Center Universitas Pesantren Tinggi Darul 'Ulum (Unipdu), Jombang, Minggu (29/10/2017). (rom)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News