PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Warga Dusun Jurangpelen, Desa Bulusari Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan dikejutkan teriakan salah satu warganya yang berteriak minta tolong. Mendengar teriakan histeris itu, warga sekitar berlarian menuju lokasi penggalian septic tank (sapiteng, kakus).
Saat didatangi, diketahui 4 orang tergeletak, 3 tewas dan 1 selamat. Diduga korban tewas akibat menghirup gas beracun saat menggali septic tank di rumah warga yang masih kerabatnya, Rabu (27/12).
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Ketiga korban yang nyawanya dicabut malaikat Izrail itu adalah Mujiono, Junaidi, dan Suparno. “Sementara 1 orang, yaitu Jamin dalam keadaan kritis,” terang, Sukari, warga setempat.
Ditambahkan, saat itu empat orang yang masih satu keluarga sedang membuat septic tank baru, karena septic tank yang lama sudah penuh.
Galian septic tank yang baru masih berdekatan dengan septic tank yang lama. Pada saat galian baru berkedalaman sekitar 3 meter, kemudian septic tank lama ambrol dan airnya menggenangi galian septic tank baru. Tidak hanya itu, dari septic tank yang baru dibuat juga keluar gas beracun.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Mendapati hal tersebut, Suparno yang kala itu berada di dalam galian septic tank yang baru meminta tolong pada Junaidi (anak Suparno). Kemudian oleh Junaidi ditolong dengan masuk ke dalam galian septic tank baru.
Akan tetapi, keduanya tewas di dalam septic tank. Mendapati hal tersebut, Mujiono (kakak Suparno) datang dan ingin mengangkat kedua saudara dari lubang tersebut. Namun nasib Mujiono tak ubahnya dengan Suparno dan Junaidi.
Tak lama kemudian orangtua dari Suparno dan Mujiono, yaitu Pak Jamin datang. Akan tetapi belum sempat menolong ketiga korban, Pak Jamin ambruk tak sadarkan diri.
Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas
Keluarga korban yang mengetahui hal tersebut, langsung memberitahukan pada warga lainnya untuk melakukan pertolongan pada Pak Jamin yang kondosinya kritis ke RS Pusdik Brimob Watukosek.
Sementara ketiga orang yang berada di dalam lubang masih dievakuasi oleh warga setempat bersama petugas dari Polsek Gempol. Hingga berita ini ditulis, petugas polsek Gempol menyeterilkan lokasi kejadian dengan memasang garis polisi. (par/dur)
Baca Juga: Asyik Main Judi Online, Penjaga Villa di Tretes Ditangkap Polsek Prigen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News