Kakanwil Kemenag Jatim: Damai Ciptakan Negeri yang Tentram dan Sejahtera

Kakanwil Kemenag Jatim: Damai Ciptakan Negeri yang Tentram dan Sejahtera Kakanwil Kemenag Jatim saat membacakan "Pesan Perdamaian" yang diikuti oleh seluruh tokoh lintas agama mulai dari Islam, Kristen, Katholik, Budha, Hindu serta Konghucu dengan membentangkan spanduk Hari Amal Bakti ke-72 Kemenag RI dengan tema "Tebarkan Kedamaian", Rabu (3/1). Foto: IST

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kedamaian adalah pesan universal semua agama kepada umat manusia. Kedamaian akan membawa kebahagiaan, kesejahteraan dan kemajuan serta pintu maslahat bersama. Hanya dengan hati yang damai itu sanubari bisa merasakan kasih sayang Tuhan yang hakiki.

Dengan mengambil tema "Tebarkan Kedamaian", Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur (Kanwil Kemenag Prov Jatim) menggelar Upacara Hari Amal Bakti (HAB) ke-72 Kementerian Agama RI tahun 2018.

Baca Juga: Kakanwil Kemenag Jatim Tanam Pohon di Lamongan

"Saya mengajak seluruh ASN Kementerian Agama dan semua komponen umat beragama di Tanah Air agar bersama-sama menjadi Duta Penebar Kedamaian. Mari kita buktikan bahwa agama sesungguhnya membawa angin kesejukan yang menentramkan. 

Dalam damai akan tercipta negeri yang tentram dan sejahtera," ucap Kakanwil Kemenag Prov Jatim Syamsul Bahri saat membacakan sambutan dari Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin, di halaman kanwil kemenag Jatim, Rabu (3/1).

Melalui Kakanwil, Menag mengatakan bahwa semua bekerja untuk melayani rakyat dengan menggunakan sarana dan anggaran yang merupakan hak rakyat. "Oleh karena itu, fokus perhatian kita jangan hanya sekadar menyerapan anggaran secara maksimal setiap tahun," tuturnya saat menjadi Inspektur Upacara HAB. 

Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Bilang Begini saat Lantik 23 PPIH Embarkasi Surabaya

Di sisi lain, Menag juga mengingatkan untuk giat berinovasi agar lembaga kemenag terasa kekinian dan bukan seperti mesin tua yang sudah usang. "Saya berharap tahun ini semua layanan di pusat dan daerah sudah dilakukan secara digital dan terintegrasi dalam Sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) sebagai implementasi e-Government," jelas Syamsul.

Syamsul menuturkan, sepanjang tahun 2017 kemenag telah banyak menorehkan prestasinya. Di bidang tata kelola mendapat opini hasil audit BPK dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian) dan kenaikan indeks penilaian reformasi birokrasi. Di bidang pelayanan haji, indeks kepuasan jamaah haji terus meningkat.

"Kemudian berturut-turut indeks kerukunan, pelayanan nikah di KUA serta standar mutu pendidikan agama dan keagamaan di tingkat dasar hingga perguruan tinggi juga terus meningkat. Selain itu, kemenag juga dinilai sebagai penyumbang PNBP terbesar, pelapor LHKPN terbanyak serta beberapa penghargaan lainnya dari KPK," bebernya. 

Baca Juga: Kanwil Kemenag Jatim Sayangkan Kasus Penganiayaan Santri di Kediri

Selain prestasi lembaga, siswa-siswi madrasah juga telah banyak mendulang prestasi baik tingkat regional, nasional hingga internasional. Mulai dari Juara Umum Olimpiade Matematika Vektor di Universitas Malang, Juara 1 Cerdas Cermat SMP dan Debat PAI SMA di Aceh, Juara 2 International Robotic Training and Competitions Johor Bahru Malaysia dan masih banyak lagi.

Terakhir, Kakanwil Kemenag Prov Jatim membacakan "Pesan Perdamaian" yang diikuti oleh para tokoh lintas agama dari Islam, Kristen, Katholik, Budha, Hindu serta Konghucu. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO