PACITAN, BANGSAONLINE.com - Setelah harga cabe yang mulai merangkak naik, saat ini harga beras di tingkat pengecer ikut meroket. Informasi yang dihimpun, saat ini harga beras di Pacitan utamanya yang didatangkan dari Kabupaten Magetan sudah bertengger di kisaran Rp 12 ribu per kilo gramnya (kg). Padahal sebelumnya hanya tertahan di kisaran Rp 9 ribu per kg-nya.
Menurut Sri salah seorang ibu rumah tangga yang juga pemilik warung makan mengungkapkan selain harga beras asal Magetan, harga beras jenis SP 36 juga terus merangkak naik. "Hari ini harga beras SP sudah tembus Rp 15 ribu per kilogramnya," ujar Sri, Jumat (12/1).
Baca Juga: Soal Pemberian Keringanan Kredit, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pacitan Serahkan ke Perbankan
Di tempat terpisah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekkab Pacitan Joni Maryono mengatakan kenaikan harga beras bukan hanya terjadi di Pacitan, namun berlaku nasional. Persoalan tersebut lebih dipengaruhi adanya isu impor beras oleh pemerintah.
"Stok beras di gudang Bulog masih melimpah, namun pemerintah hendak mengambil kebijakan impor beras. Isu tersebut yang memengaruhi gejolak pasar. Sebab masyarakat atau pelaku usaha beranggapan stok pangan menipis," tutur Joni.
Isu impor beras yang hendak dilakukan pemerintah diakuinya menjadi stimulus sentimen pasar. "Sehingga wajar terjadinya permainan di level pedagang yang berimbas meroketnya harga beras," tandasnya. (yun/ian)
Baca Juga: Harga Gula Pasir Kemasan Tembus Rp 22 Ribu per Kilogram
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News