KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota Mojokerto ternyata sejak jauh hari telah mengajukan pembangunan kembali 209 stand Pasar Benteng Pancasila (Benpas) yang terbakar September 2017 silam ke Presiden Jokowi. Kini untuk realisasi itu ratusan pedagang eks Pedagang Kaki Lima (PKL) Alun-alun itu berharap pada kemurahan hati RI 1 tersebut.
Kabar mengenai pengajuan surat permohonan pembangunan pasar pakaian, souvenir dan kuliner itu disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Mojokerto Ruby Hartoyo. Dalam pernyataannya, Ruby mengatakan mengajukan rehabilitasi pasar senilai Rp 5-7 miliar ke presiden.
Baca Juga: Kota Mojokerto Mulai Uji Coba Makan Bergizi Gratis Bagi 14 Ribu Siswa SD-SMPN
"Kami mengajukan surat permohonan bantuan pembangunan lapak Benteng Pancasila ke Bapak Presiden sebab kami yakin Bapak Jokowi bisa merealisasi itu," harap Ruby, Jumat (2/3).
Mantan Kadishub itu berujar Kepresidenan RI mempunyai anggaran yang cukup untuk membuat 209 pedagang pasar rakyat ini bisa kembali melanjutkan hidup di lokasi yang terbakar. "Kami berharap ada anggaran untuk itu," imbuhnya.
Ruby tidak menjelaskan alasan mengapa tak mengajukan bantuan pembangunan ke Kementerian Perdagangan (Kemendag). "Kami memang tak mengajukannya ke Kemendag. Karena berharap langsung dari Pak Jokowi," cetusnya.
Baca Juga: Pemkot Mojokerto Gelar Puncak Peringatan HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional 2024
Dalam rencana rehabilitasi pasar Benpas Disperindag tampaknya telah menyiapkan sejumlah konsep. "Pembangunan pasar satu lantai dengan didukung base man sebagai arena parkir membutuhkan perkiraan anggaran Rp 5-7 miliar," urainya.
Meski demikian, Ruby mengisyaratkan menerima kemungkinan terburuk yakni tidak diluluskan permohonannya. "Jikalau tidak dijawab maka terpaksa kami pada APBD. Jika demikian maka kami akan mengusulkan agar diakomodasi dalam APBD 2019 mendatang," tambahnya.
Musibah kebakaran yang membuat pedagang merugi miliaran rupiah itu terjadi jelang akhir tahun 2017 lalu. Karenanya, pemkot tak bisa mengakomodirnya di tahun 2018 ini karena APBD 2018 sudah final.
Baca Juga: Punya Bukit Teletubbies, TPA Randegan Serap Kunjungan Wisata Daerah
Saat ini sebanyak 209 pedagang Benpas difasilifasi Pemkot Mojokerto dengan lapak baru dilahan relokasi Benpas juga. Peresmian lokasi baru ini dilakukan oleh Walikota Mojokerto Masud Yunus 27 Pebruari lalu.
Disperindag menggelontor anggaran senilai Rp 500 juta untuk pembangunan lahan relokasi yang menjadi salah satu ikon perekonomian daerah ini.
"Walikota Mojokerto Masud Yunus menyatakan komitmennya untuk membangun kembali sentra relokasi yang terbakar ini. "Tahun ini kami upayakan untuk dibangun kembali. Anggarannya dari APBN," cetusnya. (yep/ian)
Baca Juga: 3 Raperda Hasil Fasilitasi Gubernur Jatim Turun, Pemkot Mojokerto Sodorkan 5 Raperda Baru
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News