Farid Al Fauzi-Sudarmawan saat menggelar kampaye politik di Kwanyar dan Desa Lajing Arosbaya, Selasa (15/5).
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Farid Al Fauzi-Sudarmawan menggelar kampaye politik di Kwanyar dan Desa Lajing Arosbaya, Selasa (15/5).
Pasangan Cabub-Cawabup Farid Alfauzi-Sudarmawan membicarakan mengenai pembangunan ekonomi kerakyatan melalui pasar rakyat yang ada di Bangkalan.
Menurut Farid, ekonomi kreatif masyarakat Bangkalan perlu juga mendapat porsi besar. Karena melalui ekonomi kreatif, pembangunan kesejahteraan masyarakat akan mudah dicapai.
Oleh karena itu harus dimaksimalkan untuk ibu-ibu. Ke depan akan diadakan pelatihan agar mampu membangun ekonomi lebih maju melalui sektor ekonomi kreatif.
"Seperti kuliner, fashion dan kerajinan tangan di mana memproduksi hasil alam daerah kita," tambahnya.
Farid mencontohkan masyarakat yang kreatif misalnya membuat kripik dan lain-lain. Ekonomi kreatif masyarakat memang perlu didukung hingga ke pemasarannya.
Misalnya, lanjut Farid, dengan memanfaatkan proses distribusi dari toko-toko yang sudah ada. Toko moderen seperti Alfamart dan Indomaret harus juga dijadikan distributor yang efektif.
Farid menegaskan, pemasarannya akan dibantu atau join Indomaret atau Alfamart di mana sebagian display atau etalasenya memajang hasil produk lokal.
"Jika gak mau, ya izin akan dicabut," lanjut Farid disambut tepuk tangan warga yang hadir.
Selain itu banyak masyarakat yang ingin kenal dengan Farid Alfauzi lebih dekat. Mereka bertanya tentang infrastruktur, terutama dam-dam yang belum diperbaiki dan diperluas sehingga sungai banyak meluap.
Farid yang ditemani Sudarmawan itu berkomitmen menjalankan visi misi untuk mengeruk sungai yang selama 8 tahun tidak pernah dikeruk. (bkl2/ian)
