Pembangunan Stadion Gresik, Bupati Nilai Lamban

Pembangunan Stadion Gresik, Bupati Nilai Lamban Bupati, Sambari HR ketika sidakstadion Lengis.

Gresik-(BangsaOnline)

Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto menjelangakhir jabatannya menginginkan semua proyak yang menjadi program prioritasnya sudah banyak yang harus rampung. Di antaranya, proyek pembangunan stadion Gunung Lengis di Desa Segoromadu Kecamatan Kebomas.

Bupatimenginginkan proyek mercusuar tersebut sudah harus rampung sebelum dirinya bersama Wabup, Moch Qosim lengser keparbon pada 23 September2015. Karena itu, orang nomor satu di PemkabGresik ini terus memelototi pembangunan proyek tersebut.

"Ya memang harus rampung stadion sesuai jadwal yang ditentukan,"kata Bupati, kemarin.

Menurut Bupati, sesuai jadwal pada akhir September 2014, lapangan stadion Lengis sudah siap dan harus sudah berbentuk, terutama lapangan dasar. Kemudian, pada bulan Nopember dan Desember 2014, tribun dasar atas dan bawah sudah harus dibangun. "Pokoknyasaya tungguakhir Septemberlapangansudah harus terbentuk. Sayaakan tinjau lagi sampai dimana progress pekerjaan yang sudah diselesaikan,"jelasnya.

Bupati sendiri mengaku belum puas dengan progress pembangunanstadion Lengis yang terletak di Jalan Veteran Gresik. Sebab, targetpekerjaanyangdiinginkannyatidak bisa tercapaisesuai harapan.

Untuk itu, Bupati menekan kepada pihak proyek, PT HutamaKaryaagar melaksanakan pekerjaan sesuai yang direncanakan. "Saya tidak menginginkan tambahan yang macam-macam. Namun saya minta ikuti saja perencanaan sesuai yang sudah disepakati serta pelaksanaannya sesuai jadwal,"pintanya.

Bupati juga memintakepada pihak kontraktor untuk selalu memperhatikan pekerjaannya sesuai jadwal yang telah ditetapkan. "Saya tidak mau nantinya proyek ini menjadi sorotan jelek masyarakat. Pada bulan Desember nanti, saya berharap agar lapangan sudah mulai ditanami rumput. Penanaman rumput ini butuh waktu, makanya perlu dipersiapkan sedemikian rupa,"katanya.

SementaraKepala Dinas Pekerjaan Umum Pemkab Gresik, IrBambang Isdianto MT mengatakan, sesuai jadwal seharusnya penyelesaian proyek sudah mencapai 58 persen. Namun, hingga bulan September pengerjaan proyek belum sesuai yang ditargetkan.(hud/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO