Jelang Coblosan, Polres Bojonegoro Perketat Pengawasan Politik Uang

Jelang Coblosan, Polres Bojonegoro Perketat Pengawasan Politik Uang Seorang polisi sedang berada di tengah-tengah massa pendukung salah satu calon Bupati Bojonegoro.

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Kepolisian Resort (Polres) Bojonegoro bekerjasama dengan Kejaksaan Negeri dan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Sentra Gakkumdu) telah memetakan informasi-informasi terkait kemungkinan adanya praktik politik uang pada Pilkada serentak 2018, khususnya di Bojonegoro.

"Kami akan memperketat pengawasan terhadap setiap tim pemenangan atau tim kampanye serta masing-masing pasangan calon guna mengantisipasi kemungkinan adanya politik uang," tegas Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli, Minggu (24/06/16).

Baca Juga: Polres Bojonegoro Musnahkan 3000 Liter Miras Hasil Operasi Pekat 2024

Kapolres menegaskan, sesuai peraturan KPU, tim pemenangan atau tim kampanye serta masing-masing pasangan calon dilarang melakukan kegiatan yang bisa dimasukan ke dalam kategori pelanggaran administrasi maupun pidana, salah satunya adalah politik uang.

"Kami imbau kepada seluruh pihak untuk tidak melakukan praktik politik uang, karena akibatnya dapat merugikan diri sendiri maupun pada pasangan calon. Bila di lapangan kami temukan pelanggaran itu akan kami lakukan penangkapan," tandasnya.

Terkait masa tenang pilkada serentak 2018 mulai Minggu ini hingga hari H pencoblosan pada Rabu (27/06/18) besok, Kapolres mengimbau kepada masing-masing tim pemenangan atau tim kampanye serta pasangan calon, agar melakukan penertiban sendiri terhadap alat peraga kampanye (APK) dan bahan kampanye (BK) yang saat ini masih terpasang di ruang-ruang publik.

Baca Juga: Adu Banteng dengan Pikap, Pengendara Motor di Bojonegoro Meninggal Dunia

"Kami mohon jangan menunggu ditertibkan oleh petugas dari Panwaskab atau KPU," imbau Kapolres.

Kapolres juga mengajak bersama-sama agar selalu menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif, di saat masa tenang hingga saat pelaksanaan pencoblosan, bahkan setelah pencoblosan. Dia bakal mem-back up penuh pesta demokrasi di Kabupaten Bojonegoro. (nur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO