Jelang Pilpres, Kapolres Siap Amankan Pasuruan 397 Hari ke Depan

Jelang Pilpres, Kapolres Siap Amankan Pasuruan 397 Hari ke Depan Kapolres Pasuruan AKBP Raydian Kokrosono saat menyematkan tanda dimulainya operasi sekaligus pengamanan Pileg dan Pilpres mendatang. Foto: ANDY F/BANGSAONLINE

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sebagai pertanda dimulainya operasi sekaligus media pengecekan terakhir kesiapan dan persiapan operasi, Kepolisian Resort (Polres) Pasuruan melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2018 di halaman Mapolres, Rabu (19/9/2018).

Bertindak sebagai komandan apel adalah Kapolres Pasuruan AKBP Raydian Kokrosono,. S.I.K. Sementara itu, nampak hadir jajaran Forkopimda, Ketua KPU dan Bawaslu Kabupaten, pejabat utama polres Pasuruan dan tamu undangan lainnya.

Baca Juga: Polres Pasuruan Tegaskan Tak Ada Izin Aktivitas Sound Horeg Dalam Kampanye Paslon 01 dan 02

Sedangkan sebagai peserta upacara adalah peleton Subdenpom Pasuruan, Kodim 0819, Polres dan Polsek jajaran, Satpol PP, Basarnas dan Linmas.

Dalam amanat Kapolri yang dibacakan Kapolres Pasuruan mengatakan, Pemilu tahun 2019 memiliki kompleksitas kerawanan dan karakteristik yang khas, karena untuk pertama kalinya Pileg dan Pilpres akan dilaksanakan secara serentak. Dalam kacamata kamtibmas, peningkatan intensitas kegiatan politik ini tentunya dapat memunculkan potensi kerawanan di bidang keamanan.

“Di antaranya yang cukup menjadi perhatian bagi Polri adalah pemanfaatan politik identitas, penyebaran isu-isu yang dapat memecah belah persatuan bangsa, serta penyebaran hoax dan hate speech, yang berpotensi menimbulkan konflik sosial di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat,” ucap Raydian di hadapan peserta upacara.

Baca Juga: Pawai Sound Horeg 2 Paslon di Kabupaten Pasuruan Tak Jelas, Polisi Belum Ambil Sikap

Guna mengantisipasi gangguan Kamtibmas, Kapolri meminta agar soliditas dan sinergitas TNI dan Polri diperkuat. Demikian pula dengan netralitas dan menghindari tindakan yang dapat mencederai penyelenggaraan tahapan Pemilu.

“Kedepankan langkah proaktif dengan mengoptimalkan deteksi dini guna mengetahui dinamika yang berkembang untuk selanjutnya dilaksanakan upaya pencegahan dan penanganan secara dini,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres bersama tamu undangan berkenan memeriksa pasukan serta mengecek kesiapan Sarpras baik dari TNI, Polri maupun instansi terkait lainnya.

Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan

Untuk diketahui, dalam operasi Mantap Brata Semeru 2018 ini, pihaknya melibatkan sedikitnya 585 personel Polres dan Polsek jajaran. Keseluruhan dibagi menjadi 6 Satgas yakni Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamtibselcarlantas, Satgas Tindak, Satgas Gakkum dan Satgas Banops. Keseluruhan dikendalikan oleh Kapolres selaku Kasatgasres.

Di tingkat Polres, Operasi Mantap Brata cukup lama yakni 397 hari dan resmi dimulai sejak tanggal 20 September 2018. Hal itu meliputi tahap kampanye, masa tenang, pemungutan suara dan penghitungan suara, penetapan hasil Pemilu, pengucapan sumpah janji/pelantikan anggota DPR, DPD dan DPRD serta pelantikan Presiden dan Wakil Presiden. (psr4/par/ian) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Rumah Dua Pengedar Sabu di Pasuruan Digerebek Polisi, Satu di antaranya Menangis Histeris':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO